Xiaomi Indonesia Tunjuk Alvin Tse Jadi Country Director

Liputan6.com, Jakarta - Xiaomi baru saja mengumumkan perubahan dalam tampuk kepemimpinan perusahaan di pasar Indonesia. Lewat perubahan ini, Xiaomi resmi mengangkat Alvin Tse sebagai Country Director Xiaomi Indonesia, menggantikan Steven Shi

Adapaun pengangkatan ini dilakukan untuk memperkuat struktur kepemimpinan di Indonesia, yang menjadi salah satu pasar utama bagi Xiaomi. Langkah ini sekaligus upaya untuk meningkatkan strategi ekspansi global perusahaan.

Nantinya, Alvin akan memimpin pengelolaan operasional Xiaomi di Indonesia secara penuh. Sebelumnya, dia lebih dikenal memimpin lini bisnis smartphone Poco.

Tidak hanya itu, Alvin juga aktif terlibat dalam perintisan dan dominasi Xiaomi secara global di beberapa pasar kunci, termasuk India dan Eropa Barat.

"Saya menantikan untuk melanjutkan perjalanan yang menyenangkan di Xiaomi ke Indonesia sebagai tujuan baru setelah menjalankan tugas di India dan Eropa," tutur Alvin dalam keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com, Senin (7/10/2019).

Menurut Alvin, dia percaya rangkaian produk Xiaomi yang luas dan inklusif, merupakan hal yang penting dalam menghubungan orang pada teknologi inovatif dengan harga yang terjangkau.

"Ini juga merupakan harapan saya untuk membawa kolaborasi dan komitmen itu pada mitra lokal dalam mencapai titik tertinggi sepanjang masa, membangun ekosistem positif yang menumbuhkan misi dan semangat inovasi bagi semua orang," tutur Alvin.

Sementara itu, Country Director Xiaomi Indonesia sebelumnya, Steven Shi, akan bermarkas di Bangkok dan menjadi General Manager Southeast Asia. Dia akan bertanggung jawab penuh untuk pengembangan bisnis di seluruh kawasan Asia Tenggara.

Menurut SVP Xiaomi Xiang Wang, Xiaomi memang menjadikan Asia Tenggara sebagai kawasan penting bagi ekspansi perusahaan.

Dia mengatakan ada beberapa pasar prioritasi di kawasan ini, termasuk Indonesia, Vietnam, dan Thailand.

"Dengan hadirnya Alvin dan Steven, yang selama ini telah membawa pengalaman dan pengetahuan mereka yang luas dalam industri ini, kami berharap untuk dapat meningkatkan eksistensi Xiaomi," tutur Xiang.

Xiaomi juga mengumumkan dalam upaya meningkatkan kehadiran dan jangkauannya, perusahaan akan memperkuat dengan berabgai mitra bisnis di Indonesia, termasuk Erajaya.

Sesuai janji, Xiaomi akhirnya mengumumkan kehadiran smartphone 5G kedua mereka, yakni Mi 9 Pro 5G.

Berbagai bocoran informasi dan prediksi tentang smartphone terbaru Xiaomi ini ternyata benar.

Namun, ada informasi tentang perangkat teranyar milik perusahaan yang belum diketahui, yakni harganya.

Pada peluncurannya kemarin, perusahaan asal Tiongkok tersebut mengonfirmasi Mi 9 Pro 5G bakal menjadi smartphone 5G termurah di pasaran saat ini.

Xiaomi Mi 9 Pro 5G mengandalkan prosesor Snapdragon 855+ dengan varian RAM 8GB dan 12GB, dan layar OLED berukuran 6,4 inci mendukung resolusi 1080p. Demikian yang dikutip dari laman Gizchina, Rabu (24/9/2019).

Dengan kemampuan hardware kelas atas, kira-kira berapa harga Mi 9 Pro 5G ini dijual di pasaran nanti?

Mi 9 Pro 5G akan dijual sekitar Rp 7,3 jutaan, Rp 7,5 jutaan, Rp 8,1 jutaan, atau Rp 8,5 jutaan untuk varian RAM 8GB dan memori 128GB, 8GB dan 256GB, 12GB dan 256GB, atau 12GB dan 512GB.

(Dam/Isk)