Liputan6.com, Jakarta - Asus menjadikan ajang tahunan Consumer Electronics Show (CES) 2020 tempat untuk memamerkan sejumlah lini produk gaming teranyarnya.
Dari sekian banyak produk gaming yang diumumkan, satu perangkat yang menjadi sorotan pengunjung CES 2020, yakni ROG Zephyrus G14.
Hadir dengan prosesor terbaru dari AMD, yaitu Ryzen 4000, ROG Zephyrus G14 tampil dengan ukuran layar 14 inci, ketebalan tak lebih dari 20mm, dan berat hanya 1,6kg--menjadikannya laptop gaming paling mungil dan ringan di dunia saat ini.
Advertisement
Baca Juga
Lalu bagaimana dengan kemampuan hardware ROG Zephyrus G14? Asus menyematkan prosesor AMD Ryzen 7 4800HS, disandingkan dengan GPU Nvidia RTX 2060, RAM DDR4 32GB, dan SSD 1TB, dikutip dari keterangan resmi Asus, Sabtu (11/1/2020).
Hadir dengan performa tinggi layaknya laptop gaming setara di kelasnya, Asus menyematkan fitur optional bagi gamer yang ingin tampil beda dan mencolok saat memakai ROG Zephyrus G14.
Di seri ROG Zephyrus G14 ini, perusahaan menyematkan tampilan LED (1,215-mini LED) dot-matrix di bodi belakang layar laptop sehingga mampu menampilkan jam, GIF, dan animasi lainnya via software AniMe.
Bodi Ramping Performa Baterai Mumpuni
Walau memiliki bodi yang ramping dari laptop gaming biasanya, Asus mengklaim baterai ROG Zephyrus G14 ini mampu bertahan selama 10,5 jam.
ROG Zephyrus G14 tampil dengan port charger listrik USB-C, dan mendukung teknologi pembaca sidik jari Windows Hello agar login lebih cepat.
Asus menyediakan dua varian layar yang dapat dipilih gamer, yakni 2560x1440 piksel 60Hz atau 1080p 120Hz.
Perusahaan menyebut, panel 1440p di laptop hanya mengonsumsi daya baterai lebih hemat, ketimbang 4K.
Walau belum diumumkan secara resmi oleh Asus, ROG Zephyrus G14 ini akan mulai dijual sekitaran harga USD 1.500 atau sekitar Rp 20 jutaan pada Maret 2020.
(Ysl/Isk)
Advertisement