Unik, Smartphone Ini Larang Pengguna Jepret dan Kirim Foto Porno

Liputan6.com, Jakarta - Tone Mobile, sebuah vendor smartphone asal Jepang belum lama ini merilis produk baru yang digadang-gadang bisa menghentikan para pelajar dan anak muda mengambil foto porno mereka dan mengirimkannya ke orang lain.

Adapun smartphone yang dimaksud bernama Tone e20. Perangkat smartphone murah ini memiliki layar 6,2 inci dengan dukungan chipset Helio P22 dari MediaTek.

Mengutip laporan TechTimes, Senin (24/2/2020), smartphone ini menjalankan OS Android 9.0 dengan kamera 13MP, fitur keamanan fingerprint scanner di bodi belakangnya, dukungan penyimpanan 64GB, dan baterai 3.900mAh.

Dari segi spesifikasi, tak ada perbedaan jauh dengan smartphone lainnya. Namun, Tone e20 memiliki kemampuan lebih, smartphone ini bisa menyensor kontennya, sehingga pengguna tidak bisa mengirim atau mengambil foto porno/ tidak pantas lainnya.

Perangkat ini dibanderol USD 180 dan bisa dibeli di toko milik Tone Mobile. Perangkat ini memiliki fitur "perlindungan smartphone" yang mengadopsi kecerdasan buatan yang hanya bisa dipakai untuk produk-produk milik Tone.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Menurut laporan media Jepang, fitur ini membantu smartphone menganalisa segala foto dan video yang diambil oleh pemiliknya.

Begitu kamera mendeteksi ada gambar ketelanjangan dari foto-foto yang dijepret, pengguna bakal mendapatkan pesan error.

Isinya, foto yang baru saja diambil tidak bisa disimpan atau dikirimkan ke orang lain. Artinya, secara otomatis, foto porno itu akan dihapus oleh si perangkat.

Bukan hanya itu saja, orangtua pemilik smartphone juga bisa mudah memonitor perangkat anak-anak mereka dengan aplikasi milik Tone Mobile.

Nantinya aplikasi akan terhubung dengan smartphone milik anak. Terdapat pula tanggal dan waktu tiap foto yang dijepret, informasi GPS terkait di mana foto diambil, dan mengaburkan gambar thumbnail foto.

(Tin/Ysl)