Resmi, Huawei Mate 40 Meluncur 22 Oktober

Pengumuman peluncuran Huawei Mate 40 dilakukan oleh CEO Consumer Business Huawei, Richard Yu, melalui akun Weibo.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 12 Okt 2020, 09:46 WIB
Diterbitkan 11 Okt 2020, 18:00 WIB
Huawei Mate 30 Series
Huawei Mate 30 Series. Liputan6.com/Ilyas Praditya

Liputan6.com, Jakarta - Huawei akhirnya mengumumkan secara resmi jadwal peluncuran smartphone terbarunya, yakni Mate 40. Adalah CEO Consumer Business Huawei dan Executive Director Huawei, Richard Yu, yang mengumumkan kabar itu lewat kanal Weibo.

Dilansir GSM Arena, Minggu (11/10/2020), pengumuman smartphone ini akan dilakukan pada 22 Oktober 2020. Adapun jadwal peluncuran global ini adalah pukul 14.00 waktu Eropa atau sekitar pukul 19.00 WIB.

Dalam pengumuman yang ditampilkan lewat sebuah video pendek, Huawei sekilas menampilkan mata manusia. Namun belum diketahui apakah penampilan itu berhubungan dengan fitur yang ada di Mate 40 nantinya.

Untuk diketahui, informasi seputar smartphone ini memang sudah ramai muncul di internet. Baru-baru ini, ada video singkat berisi hands-on Mate 40 Pro.

Berdasarkan video tersebut, Huawei Mate 40 Pro memiliki layar dengan desain sedikit melengkung di sisi kanan dan kiri, serta punch hole di bagian atas. Selain itu, ada tombol power berwarna merah di samping tombol volume.

Seri Huawei Mate 40 juga disebut akan debut dengan menggunakan chipset Kirin 9000. Selain itu, kamera pada smartphone ini diprediksi memiliki desain melingkar di bagian belakang.

Mate 40 Akan Jadi Smartphone Terakhir yang Pakai Chipset Kirin

Logo Huawei
Huawei (Foto: Huawei)

Di sisi lain, Richard Yu, President of the Huawei Consumer Business Group juga mengatakan, Mate 40 akan menggunakan prosesor terbaru HiSilicon Kirin.

Mate 40 akan menjadi smartphone terakhir Huawei yang menggunakan chipset Kirin setelah 15 September 2020, sebagaimana dikutip dari laman XDA Developers, Minggu (9/8/2020).

Pernyataan ini merupakan lanjutan dari pemblokiran Amerika Serikat yang melarang semua produsen chip semikonduktor yang menggunakan teknologi peralatan pembuatan chip, kekayaan intelektual, atau perangkat lunak desain AS harus mengajukan izin sebelum mengirimkan chip ke Huawei.

Karena hal tersebut, TSMC, selaku pembuat prosesor Kirin pun terpaksa harus menghentikan proses produksi dan rantai suplai untuk smartphone baru Huawei, karena proses produksi TSMC menggunakan peralatan dari perusahaan AS seperti Lam Research dan Applied Materials.

HarmonyOS 2.0 Bakal Tersedia untuk Huawei Mate 40

Huawei HQ
Device Laboratory milik Huawei di Beijing, Tiongkok. Liputan6.com/Andina Librianty

Selain itu, Huawei juga telah mengonfirmasi bahwa beberapa smartphone yang menjalankan EMUI 11 akan bisa memasang HarmonyOS 2.0. OS tersebut sedang dirilis untuk developer dan versi beta pertama untuk ponsel diprediksi hadir pada Desember 2020.

Dilansir dari GSM Arena, Selasa (6/10/2020) sebuah poster di Weibo beredar berisi informasi mengenai kehadiran HarmonyOS 2.0. Berdasarkan keterangan yang ada, ponsel dengan chipset Kirin 9000 akan menjadi yang pertama bisa mencicipi HarmonyOS.

Dari informasi tersebut, maka diperkirakan seri Huawei Mate 40 yang akan bisa menggunakan HarmonyOS 2.0. Smartphone tersebut sebelumnya dilaporkan akan hadir dengan Kirin 9000.

Setelah itu, HarmonyOS akan meluncur untuk ponsel dengan chipset Kirin 990 5G yaitu varian P40 dan Mate 30.

Smartphone yang lebih lama dengan chipset Kirin 710 dan 810 juga akan bisa mencicipi OS tersebut. Namun, memang harus menunggu lebih lama.

(Dam/Ysl)

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya