Top 3 Tekno: Hacker Mampu Curi Password Korban Pakai 11 Aplikasi Android Ini

Liputan6.com, Jakarta - Laporan Check Point yang menemukan 11 aplikasi Android populer yang digunakan Hacker untuk mencuri password, dan membobol akun pengguna.

Berita tentang kerentanan yang dikenal sebagai CVE-2020-8913 ini, mencuri perhatian pembaca Tekno Liputan6.com kemarin, Minggu (6/12/2020).

Selain itu, artikel tentang akun Twitter dan Instagram Mensos Juliari Batubara yang dikunci setelah jadi tersangka korupsi, dan Telkomcel luncurkan aplikasi MyTimor juga menjadi sorotan.

Lebih lengkapnya simak berita berikut ini.

1. Peringatan, 11 Aplikasi Android Populer Ini Jadi Pemicu Hacker Curi Password Kamu

Peneliti keamanan dari Check Point menemukan ada beberapa aplikasi Android populer yang memungkinkan hacker menyalin/mencuri password dan membobol akun kamu.

Aplikasi ditemukan memiliki kerentanan yang dikenal sebagai CVE-2020-8913, memungkinkan penyerang menyuntikkan kode berbahaya ke dalam aplikasi, memberikan akses ke data ponsel: termasuk password, pesan, dan foto.

Untungnya, Google sekarang telah memperbaiki masalah tersebut, meskipun Check Point memperkirakan bahwa ratusan juta pengguna telah terpengaruh.

Baca Selengkapnya di Sini

Menteri Sosial/Mensos Juliari Batubara resmi ditetapkan menjadi tersangka kasus dugaan korupsi bansos Covid-19.

Kini, akun Instagram dan Twitter Mensos Juliari Batubara pun digembok alias di-setting menjadi privat.

Tidak butuh waktu lama sejak ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan korupsi bansos Covid-19, topik mengenai Mensos Juliari Batubara langsung menjadi trending topic di Twitter.

Baca Selengkapnya di Sini

Operator telko Telkomcel, bagian dari Telkom Group yang beroperasi di Timor Leste merilis aplikasi transportasi online MyTimor.

MyTimor adalah aplikasi motor dan taksi online untuk mengantar orang serta barang/paket. Aplikasi ini jadi aplikasi serupa Gojek/Grab yang pertama hadir di Timor Leste.

Telkomcel melihat, Timor Leste adalah negara yang makin berkembang dan memiliki generasi milenial yang aktif memanfaatkan produk digital.

Baca Selengkapnya di Sini

(Ysl/Why)