Pemasukan Total PUBG Mobile Capai Rp 73,5 Triliun

Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan riset pasar aplikasi mobile Sensor Tower memperkirakan PUBG Mobile telah meraih total USD 5,1 miliar atau sekitar Rp 73,5 triliun sajak pertama kali dirilis.

Menurut analisis Sensor Tower, pendapatan PUBG Mobile melonjak pada tahun lalu selama pandemi Covid-19 global sama seperti gim mobile lainnya.

"Pengeluaran pemain mencapai rekor USD 300 juta pada bulan Maret di puncak gelombang pertama lockdown global," ujar Craig Chapple, Mobile Insights Strategist, EMEA di Sensor Tower dikutip dari keterangan perusahaan.

PUBG Mobile, menurut Sensor Tower, pada tahun ini juga konsisten menghasilkan pendapatan signifikan.

Gim tersebut telah mengumpulkan sekitar USD 259 juta pada Januari 2021, yang menjadi bulan terbaik ketiga bagi gim itu sejak pertama kali dirilis.

"China telah menjadi pasar paling menguntungkan dengan varian lokal PUBG Mobile, Game For Peace, yang mengumpulkan USD 2,8 miliar," tutur Chapple.

Di luar China, PUBG Mobile telah mengumpulkan seitar USD 2,3 miliar. Amerika Serikat menempati peringkat kedua untuk pengeluaran pemain dengan 12,7 persen dari total pendapatan.

"Sementara Jepang menempati peringkat ketiga dengan 4,8 persen," kata Chapple.

App Store menjadi kontributor terbesar dari pengeluaran pemain mencapai 81,6 persen dari total pendapatan. Google Play, sementara itu, menyumbang 18,4 persen.

PUBG Mobile, gim bergenre battle royale milik Tencent Games ini berhasil membuat tonggak sejarah dengan melampaui angka download 1 miliar kali.

Walau angka tersebut tidak terlalu mengejutkan, nyatanya jumlah unduhan tersebut setara dengan sekitar 13 persen dari populasi manusia yang ada di planet Bumi ini.

Menurut data Sensor Tower, masih ada dua judul gim lain yang mampu mengungguli pencapaian angka unduhan 1 juta kali PUBG Mobile sejak diluncurkan.

Adapun gim tersebut adalah milik Kiloo Games yang berjudul Subway Surfers, dan Candy Crush Saga buatan King Digital Entertainment's.

Selain merayakan hari ulang tahun PUBG Mobile yang ke-3 beberapa hari lalu, Tencent memiliki alasan besar untuk bergembir dengan pencapaian tonggak sejarah mereka saat ini.

Sebagai gambaran pencapaian ini, selama tahun 2020, PUBG Mobile telah meraup pendapatan lebih dari USD 2,6 miliar atau sekitar Rp 37 triliun--dua kali lipat dari gim Pokemon Go