Liputan6.com, Jakarta - Oppo secara resmi merilis smartphone terbaru di A5 Series mereka ke Indonesia, yaitu Oppo A57. Perangkat ini membawa berbagai peningkatan baik dari segi fitur maupun desain.
Apabila dibandingkan dengan pendahulunya Oppo A55, Oppo A57 membawa berbagai peningkatan bertujuan untuk menunjang performa smartphone, meski ada juga beberapa fitur yang sama.
Baca Juga
Dimulai dari prosesor, kedua smartphone ini memang sama-sama menggunakan Mediatek Helio G35 2,3 Ghz.
Advertisement
Untuk layar, HP Oppo A55 mengusung Punch Hole 6.51 inci, 60Hz Refresh Rate, LCD HD+, dengan AI Eye Comfort.
Sementara, di Oppo A57, perangkat ini membawa layar Waterdrop 6,56 inci, 60Hz Refresh Rate, IPS LCD HD+, 96 persen NTSC Color Gammut, dan tetap mempertahankan keberadaan AI Eye Comfort.
Kedua smartphone sama-sama memiliki RAM 4GB. Meski begitu, A57 memiliki keunggulan berupa fitur ekspansi RAM dengan opsi tambahan 1GB, 2GB, dan 4GB.
Di sisi ROM, baik A55 maupun A57 sama-sama memiliki kapasitas 64GB yang dapat ditambah MicroSD. Bedanya, A55 hanya mendukung MicroSD sampai 256GB, sementara A57 menambah kemampuan penyimpanannya hingga 1TB.
Perbedaan yang paling mencolok adalah dari sisi kamera. A55 terasa lebih unggul dari sisi kamera, di mana kamera depan mereka adalah 16MP, sementara A57 hanya menyematkan 8MP.
Untuk kamera belakang Oppo A55 membawa 50MP Main Camera, 2MP Bokeh, dan 2MP Macro. Sementara, A57 membawa kamera dengan susunan 13MP Main Camera dan 2MP Bokeh.
Â
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Alasan Perbedaan Mencolok di Kamera
Aryo Meidianto A., PR Manager Oppo Indonesia, mengklaim bahwa perbedaan yang mencolok di sektor kamera ini sudah didasari dari respon konsumen Oppo A55.
Dalam konferensi persnya di Jakarta, Kamis (21/7/2022), Aryo menyebut bahwa pengguna A55 kebanyakan membutuhkan perangkat dengan daya tahan yang tinggi, serta penikmat konten multimedia.
"Kalau dilihat dari unsur kamera, mereka hanya membutuhkan kamera yang dapat menangkap gambar dengan baik," kata Aryo. Menurutnya, konsumen A55 lebih mementingkan sisi baterai dan speaker ketimbang kamera.
Berdasarkan survei yang dilakukan Oppo inilah, A57 diputuskan untuk memberikan yang lebih pada beberapa sektor seperti pengisian baterai yang lebih cepat dan dual speaker, ketimbang di sisi fotografi.
Kemudian, pada sistem buka perangkat, kedua smartphone ini sudah mendukung Side Fingerprint Unlock dan AI Face Unlock.
Kedua perangkat juga memperlihatkan perbedaan yang cukup terlihat di sektor kecepatan pengisian daya, meski sama-sama menawarkan kapasitas daya 5000mAh.
Â
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Pengisian Daya A57 Lebih Cepat
Di perangkat Oppo A57, sudah menawarkan kemampuan kecepatan pengisian daya yang lebih cepat dengan 33W Supervooc-nya, sementara A55 masih 18W Fast Charging.
Sertifikasi pada A55 masih IPX4 Splash - Waterproof. Berbeda dengan A57 yang sudah mendapatkan sertifikasi IPX4 dan IP5X.
Untuk sistem operasi, A55 masih menggunakan ColorOS 11.1 dengan basis Android 11. Ini ditingkatkan di A57 yang menggunakan ColorOS 12.1 yang berbasiskan Android 12.
Keunggulan Oppo A57 lainnya adalah pada audio, yang sudah dilengkapi dengan Dual Speaker dan teknologi Dirac 3.0 dan Ultra Volume.
Untuk varian warna, dua-duanya memiliki warna yang sama-sama unik yaitu Rainbow Blue dan Starry Black pada A55, dan Glowing Black dan Glowing Green pada A57.
Meski menjanjikan berbagai peningkatan pada fitur, Oppo A57 memiliki harga yang lebih ramah kantung ketimbang A55 yaitu Rp 2.399.000. Sementara A55 dilepas ke pasarnya di harga Rp 2.699.000.
Oppo Reno8 dan Reno8 Pro Meluncur di Pasar Global
Sementara itu, Oppo beberapa waktu lalu meluncurkan seri Reno8 dan Reno8 Pro secara global, setelah sebelumnya diumumkan untuk pasar Tiongkok pada Mei 2022. Sayangnya, perusahaan tidak sekaligus memboyong Oppo Reno8 Pro Plus keluar dari Tiongko
Terlepas dari hal itu, Oppo Reno8 Pro ditenagai oleh prosesor Dimensity 8100. Sementara itu model standar Reno8 pakai Dimensity 1300.
Oppo melengkapi model Reno8 Pro dengan layar AMOLED berukuran 6,7inci yang sudah mendukung refresh rate 120Hz, dan HDR10+.
Bagi pengguna yang suka main PUBG Mobile di ponsel, game ini dapat berjalan mulus di mode 90Hz--pertama dari seluruh seri Reno. Sedangkan untuk Oppo Reno8, perusahaan menggunakan layar AMOLED berukuran 6,4 inci dengan refresh rate 90Hz
Soal fotografi, Oppo Reno8 dan Reno8 Pro dilengkapi kamera belakang 50MP dengan sensor Sony IMX766, ultra wide 8MP, dan makri 2MP.
Untuk urusan selfie, perusahaan sudah menyediakan kamera 32MP bersensor IMX709 dengan matriks RGBW untuk meningkatkan kinerja saat kurang cahaya.
Kedua model Oppo Reno8 ini sudah beroperasi menggunakan ColorOS 12.1 berbasis Android 12.
Perusahaan membanderol harga Oppo Reno8 Pro diangka USD 575 atau sekitar 8,6 juta--di India, dengan RAM 8GB dan memori 256GB. Sedangkan untuk harga Reno8 yang mulai dijual di India pada 19 Juli ini, perusahaan mematok di USD 488 atau sekitar Rp 7,3 juta.
(Dio/Isk)
Advertisement