Liputan6.com, Jakarta - Telegram mengumumkan sejumlah kehadiran fitur baru bersamaan dengan perayaan ulang tahunnya yang ke-9. Lewat update yang digulirkan, ada beberapa fungsi baru yang dihadirkan untuk para pengguna aplikasi chatting ini.
Selain sejumlah fitur baru untuk menambah pengalaman ketika berkomunikasi, Telegram juga meningkatkan fitur keamanan yang ada di aplikasi ini.
Baca Juga
"Dengan update terbaru dari Telegram, pengguna dapat lebih bebas mengekspresikan diri mereka meski adanya batasan dari sistem daring," tulis Telegram dalam pernyataan resmi yang diterima, Selasa (16/8/2022).
Advertisement
Lantas, apa saja fitur Telegram baru yang digulirkan untuk para pengguna kali ini? Berikut empat di antaranya :
1. Buat Emoji Khusus Lewat Custom Animated Emoji
Kini, pengguna bisa membuat custom pack emoji sendiri melalui platform emoji yang terbuka di Telegram. Nantinya, emoji tersebut daat digunakan dalam chat dan caption foto yang pengguna kirimkan.
Namun, fitur ini baru tersedia untuk pengguna Telegram Premium. Nantinya, pengguna premium mendapatkan akses pada 10 paket emoji custom awal yang berisi lebih dari 500 emoji Premium.
"Menambahkan emoji custom ke teks pesan apa pun hanya lah langkah pertama dari revolusi visual mendatang di Telegram," tulis pendiri dan CEO Telegram Pavel Durov lewat kanal miliknya.
2. Berbagai Cara untuk Ekspresikan Diri
Telegram kini semakin banyak menampilkan emoji interaktif yang bisa digunakan untuk menghidupkan percakapan. Cara menggunakan emoji animasi di aplikasi Telegram pun cukup mudah, cukup dengan mengetuk tombol Emoji di sebelah kotak obrolan.
Pengguna juga dapat langsung mengetik shortcut di kolom obrolan untuk menambahkan emoji. Sementara untuk pengguna iOS, ada pula tab terpisah untuk mengakses berbagai stiker dan GIF.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Fitur Lain
3. Tetap Aman dan Terkendali
Pengguna Telegram juga dapat menyembunyikan nomor teleponnya, mengunci obrolan secara otomatis, menggunakan fitur Secret Chats, serta menjaga kontennya agar hanya dapat diakses oleh anggota di Groups dan Channels.
Sementara untuk pengguna premium, Telegram juga dapat mengendalikan siapa saja yang dapat mengirimkan pesan suara dan video, termasuk seperti Everyone, My Contacts, dan Nobody.
4. Bagikan Fitur Premium ke Orang Lain
Pengguna yang menggunakan layanan Telegram Premium juga dapat membagikan pengalaman tersebut ke teman-teman mereka. Sebab, Telegram memungkinkan pengguna memberikan hadiah langganan Premium prabayar pada teman-temannya dengan harga diskon.
Ada pilihan 3, 6, atau 12 bulan. Untuk membagikannya, pengguna tinggal mengunjungi profil salah satu pengguna, klik menu dan pilih Beri Premium.
Perlu diingat, fitur baru ini dapat dinikmati untuk pengguna yang mengunduh Telegram versi 8.9 untuk platform iOS, Android, macOS, dan Windows.
Advertisement
Apple Minta Telegram Hapus Emoji Animasi dari Aplikasi Versi iOS
Sebelumnya, Pavel Durov, kreator dan CEO Telegram baru-baru ini mengkritik tindakan Apple yang dengan sengaja menghambat perusahaan merilis pembaruan aplikasi via App Store.
Kala itu, Durov belum mengungkap alasan sebenarnya kenapa Apple dengan sengaja menghambat peluncuran update Telegram versi iOS tersebut.
Kini, setelah update tersebut digulirkan ke seluruh pengguna iOS, Pavel Durov mengungkap alasan mengapa Apple menunda rilis aplikasi di App Store.
Disebutkan, Apple malu dengan emoji animasi atau telemoji yang memulai debutnya di aplikasi chatting tersebut.
"Menyusul pemberitaan secara global dari postingan saya di channel Telegram, Apple akhirnya memberikan tanggapan," ucap Durov, sebagaimana dikutip dari Gizchina, Senin (15/8/2022).
Lebih lanjut Durov menjelaskan, Apple meminta agar update Telegram berikutnya fitur Telemoji dihapus.
"Dari sisi Apple, permintaan ini cukup membingungkan. Karena Telemoji dapat menciptakan dimensi baru untuk emoji statis beresolusi rendah di ekosistem mereka," tambah Durov.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Peninjauan Apple Bikin Update Telegram Telat Tanpa Penjelasan
Dengan penambahan fitur Telemoji ini, Pavel Durov berharap ekosistem milik Apple akan menjadi lebih menarik.
Sementara itu, perwakilan Apple kepada 9to5Mac mengatakan, beberapa emoji baru Telegram menampilkan kata-kata yang sama dengan emoji yang sudah didaftarkan Apple.
Menurut tim peninjau App Store, pengembang pihak ketiga tidak dapat membuat aplikasi "sangat mirip dengan produk Apple yang sudah ada."
Sebelumnya, CEO Telegram Pavel Durov memprotes proses peninjauan terhadap aplikasi seluler oleh perusahaan-perusahaan yang ia anggap telah memonopoli industri.
Pernyataan ini disampaikan Pavel Durov melalui kanal Telegram resminya pada pekan ini. Di sana, Durov mengatakan bahwa dirinya sangat mencintai pekerjaannya.
"Apakah ada yang lebih menarik daripada meningkatkan kualitas cara berkomunikasi ratusan juta orang? Anggota tim kami, termasuk saya sendiri, mungkin merupakan beberapa orang paling beruntung di dunia ini," katanya.
Meski begitu, mengutip siaran pers, Sabtu (13/8/2022), Durov mengatakan pembatasan yang dihadapi saat ingin mendistribusikan versi terbaru dari Telegram menjadi satu-satunya hal yang menyurutkan mereka.
(Dam/Isk)
Advertisement