Teaser Perdana Super Mario Bros dengan Suara Chris Pratt Dirilis

Nintendo dan Illumination resmi merilis teaser perdana dari film adaptasi Super Mario Bros.

oleh Agustinus Mario Damar diperbarui 07 Okt 2022, 19:00 WIB
Diterbitkan 07 Okt 2022, 19:00 WIB
The Super Mario Bros. Movie (Foto: Screenshot YouTube The Super Mario Bros. Movie | Official Teaser Trailer)
Chris Pratt menyuarai tokoh game terkenal Mario dalam The Super Mario Bros. Movie

Liputan6.com, Jakarta - Teaser perdana film adaptasi Super Mario Bros resmi dirilis. Teaser ini diungkap oleh Universal Pictures dan Nintendo dalam event New York Comic Con.

Meski singkat, teaser ini sudah sedikit memberikan gambaran seperti apa filmnya nanti. Muncul di adegan pembuka, ada Bowser (Jack Black) yang membawa pasukannya untuk menyerang kerajaan Penguin.

Dalam adegan itu diperlihatkan Bowser ingin merebut invincibility star. Adegan selanjutnya menampilkan Mario yang masuk ke Kerajaan Jamur (Mushroom Kingdom) dan bertemu dengan Toad.

Adegan ini juga untuk kali pertama kali menunjukkan Chris Pratt sebagai pengisi suara Mario. Sebagai penutup, diperlihatkan pula karakter Luigi yang tengah dikejar-kejar.

Hingga berita ini ditayangkan, teaser itu sudah mendapat sekitar 2,2 juta views. Sebagai informasi, film adaptasi game Super Mario Bros direncanakan rilis tahun depan, tepatnya 7 April 2023.

Film ini ditulis oleh Matthew Fogel (The Lego Movie 2: The Lego Movie 2: The Second Part, Minions: The Rise of Gru), dan disutradari oleh Aaron Horvath dan Michael Jelenic (Teen Titans Go!, Teen Titans Go! To the Movie).

Super Mario Bros diproduksi oleh pendiri dan CEO Illumination Chris Meledandri dan Shigeru Miyamoto dari Nintendo. Film ini juga dibiayai bersama oleh Universal Pictures dan Nintendo.

Selain Jack Black dan Chris Pratt, film ini juga diisi sederet aktor dan aktris kenamaan Hollywood. Beberapa di antaranya adalah Anya Taylor-Joy (Princess Peach), Charlie Day (Luigi), Keegan-Michael Key (Toad), Seth Rogen (Donkey Kong), serta Fred Armise (Cranky Kong).

Perusahaan Animasi Nintendo Pictures Resmi Diumumkan

Ilustrasi Super Smash Bros. Ultimate - World of Light di Nintendo Switch (YouTube Super Smash Bros.)
Ilustrasi Super Smash Bros. Ultimate - World of Light di Nintendo Switch (YouTube Super Smash Bros.)

Di sisi lain, Nintendo secara resmi meluncurkan anak perusahaan animasi barunya yaitu Nintendo Pictures, yang sebelumnya dikenal dengan nama Dynamo Pictures.

Diketahui, proses akuisisi Nintendo terhadap perusahaan berbasis di Tokyo tersebut sudah dilakukan pada bulan Juli 2022, dengan kesepakatan ditutup hari Senin pekan ini.

Dalam keterangannya, seperti dikutip dari CNET, Jumat (6/10/2022), Nintendo Pictures akan membuat konten-konten video, berdasarkan kekayaan intelektual Nintendo.

"Melalui video-video kami, kami bertujuan untuk membuat karakter Nintendo dikenal oleh pelanggan di seluruh dunia dan membuat video unik untuk tetap diingat selamanya," tulis perusahaan dalam laman resmi barunya.

Sebelum diakuisisi oleh Nintendo, studio animasi Dynamo Pictures sendiri telah mengerjakan sejumlah serial TV, seperti Yuri! on Ice, serta membantu pengembangan game Nier Replicant ver. 1.22474487139 dan Death Stranding.

Bersama Nintendo, Dynamo Pictures juga sempat menggarap Pikmin Short Movies untuk Wii U dan 3DS.

Dalam pengajuan akuisisinya, Nintendo mengatakan ini dilakukan untuk memperkuat perencanaan dan produksi konten visual di grup Nintendo, sekaligus mengembangkan konten visual dengan properti intelektual milik Nintendo.

Nintendo Tak Naikkan Harga Switch

Nintendo Switch
Nintendo Resmi Memperkenalkan Switch Lite (sumber: Nintendo)

Nintendo mengatakan tidak akan menaikkan harga perangkat Switch seperti yang dilakukan oleh Sony terhadap konsol game-nya PlayStation 5 (PS5) akibat inflasi.

Menurut Nintendo kepada Eurogamer, Presiden Perusahaan Shuntaro Furukawa juga sudah menyatakan ke pemegang saham Juni lalu, bahwa mereka "tidak memiliki rencana meningkatkan harga perdagangan perangkat kerasnya."

"Meskipun kami tidak dapat mengomentari strategi penetapan harga, saat ini kami tidak memiliki rencana untuk mengubah harga perangkat keras kami karena inflasi atau peningkatan biaya pengadaan di setiap negara."

Lebih lanjut, mengutip The Verge, Selasa (30/8/2022), Nintendo akan menentukan strategi penetapan harga di masa yang akan datang, melalui pertimbangan secara cermat dan berkelanjutan.

"Sementara harga akhir untuk konsumen selalu ditentukan oleh pengecer, seperti yang dikatakan Furukawa, Nintendo tidak memiliki rencana untuk menaikkan harga jual perangkat kerasnya," tambah Nintendo.

Kekhawatiran soal kenaikan harga konsol game akibat inflasi muncul setelah Sony mengumumkan bakal menaikkan harga untuk PS5-nya di sejumlah besar wilayah di dunia.

Alasan Kenaikan Harga PS5

PS5
PS5. (Doc: PlayStation)

Kenaikan harga PS5 diumumkan terjadi mulai dari Eropa, Timur Tengah, Inggris, Afrika, Asia, Amerika Latin, dan Kanada.

"Kami melihat tingkat inflasi global yang tinggi, serta tren mata yang merugikan berdampak pada konsumen dan menciptakan tekanan pada banyak industri," kutip kata Jim Ryan via blog PlayStation, Jumat (26/8/2022).

Jim Ryan menambahkan, "Berdasarkan kondisi ekonomi yang menantang ini, SIE telah membuat keputusan sulit untuk menaikkan harga eceran (RRP) PS5 di pasar tertentu."

Kenaikan harga PS5 ini diiringi dengan semakin langkanya konsol penerus PS4 tersebut ada di pasaran. Meski tersedia di pasaran, mayoritas harganya sudah ada di atas harga seharusnya.

Sony menutup pernyataannya dengan menyebutkan, prioritas perusahaan saat ini adalah meningkatkan jumlah ketersedian stok PS5 di pasaran karena kelangkaan stok chipset.

(Dam/Ysl)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya