Hapus 3G, Telkomsel Upgrade 4G di 300 Kota dan Kabupaten Mulai 2023

Liputan6.com, Jakarta - Telkomsel meningkatkan jaringan 3G ke 4G di 300 kota/kabupaten mulai Februari 2023. Hal ini seiring kebijakan penghapusan jaringan 3G agar spektrum yang dipakai bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan layanan 4G di Indonesia.

Mengutip keterangan Telkomsel, Rabu (8/2/2023), proses upgrade dari 3G ke 4G akan dimulai pada Februari 2023 dengan menargetkan 119 kota/kabupaten yang ada di Jawa tengah, Jawa Timur, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua.

Proses pemerataan jaringan 4G ini adalah kelanjutan yang sudah dimulai sejak Maret 2022 dan mencakup 204 kota/ kabupaten dari total 54 kabupaten yang ditargetkan.

Direktur Network Telkomsel Nugroho mengatakan, Februari 2023 menjadi proses percepatan dalam upaya keberlanjutan Telkomsel untuk upgrade layanan 3G ke 4G secara bertahap dan terukur di beberapa wilayah Indonesia yang dilakukan sejak tahun lalu.

"Komitmen ini bagian dari konsistensi Telkomsel mengakselerasi transformasi digital digital pelanggan di seluruh Indonesia melalui penyediaan teknologi jaringan broadband yang inklusif dengan keunggulan kualitas," kata Nugroho.

Lebih lanjut, ia meyakini bahwa peningkatan layanan dari 3G ke 4G ini akan meningkatkan ekonomi digital, seiring makin terbukanya peluang masyarakat mengoptimalkan potensi wilayah dengan dukungan pemanfaatan teknologi digital terkini.

Upgrade 3G ke 4G dilakukan Telkomsel secara bertahap sejak Maret 2022, dengan target 504 kota dan kabupaten.

Sejauh ini, peningkatan jaringan 3G ke 4G telah meningkatkan jumlah pelanggan 4G di tahun 2022 sebesar 7,3 persen. Selain itu, trafik payload 4G juga naik sebesar 18,2 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Guna mempercepat peralihan pelanggan menggunakan layanan 3G ke 4G, ada beberapa kemudahan bagi pelanggan yang ingin berganti kartu ke 4G. Salah satunya melalui kanal online, di mana kartu 4G diantarkan langsung ke alamat pelanggan.

Untuk penggantian kartu, pelanggan bisa mengakses berbagai kanal informasi layanan Telkomsel melalui akun resmi media sosial Facebook dan Twitter dan layanan virtual assistant (VA) Telkomsel yang ada di sejumlah platform pesan instan terkemuka.

Untuk mekanisme offline, pelanggan bisa mengunjungi GraPARI atau layanan MyGrapari terdekat. Selama proses migrasi ke 4G dan registrasi USIM 4G, Telkomsel akan memastikan validasi data pelanggan yang terdaftar pada kartu non-4G sebelumnya sesuai dengan indentitas NIK dan No KK yang tercantum.

Pelanggan disarankan untuk terlebih dahulu melakukan pengecekan kesesuaian identitas melalui USSD Menu Browser *444# langsung dari ponsel pelanggan.

Apabila ada ketidaksesuaian, pelanggan diharapkan segera melakukan registrasi ulang dengan cara mengetik ULANG<spasi>NIK#Nomor KK# kirim SMS ke 4444.

Bagi pelanggan yang ingin melakukan migrasi ke uSIM 4G diharapkan juga terlebih dahulu untuk melakukan pengecekan terhadap ketersediaan jaringan 4G di wilayahnya dan dukungan 4G pada perangkat yang digunakan. Pengecekan dapat dilakukan dengan mudah melalui *888*47#.

Proses upgrade jaringan 3G ke 4G dilakukan secara bertahap dan terukur dengan tetap mengedepankan kenyamanan pelanggan dan menyesuaikan kesiapan ekosistem 4G secara keseluruhan.

Dengan melakukan migrasi uSIM 4G, pelanggan pengalaman dalam mengakses internet dengan kecepatan yang stabil dan maksimal dengan jaringan 4G.

Telkomsel juga menghadirkan promo bagi pelanggan yang melakukan migrasi/ penukaran uSIM 4G, dengan mendapatkan tambahan kuota hingga 30 GB selama 3 hari di jaringan 4G untuk kartu dengan masa aktif lebih dari 6 bulan dengan pemakaian lebih dari Rp 100.000.

Pelanggan juga dapat menikmati program bundling smartphone 4G yang merupakan salah satu upaya Telkomsel untuk membuka peluang lebih luas bagi pelanggan yang terkendala karena belum memiliki device yang mendukung jaringan 4G agar dapat bermigrasi.

Melalui program bundling smartphone 4G, tersedia ragam pilihan smartphone terjangkau yang telah mendukung akses jaringan 4G Telkomsel untuk dipilih pelanggan, seperti Samsung, Nokia, Advan, Oppo, Vivo, dan lainnya.

“Semoga upaya upgrade jaringan 3G ke 4G/LTE ini dapat berjalan lancar, sehingga mampu berkontribusi dalam mendorong pembangunan ekosistem digital di setiap daerah di Indonesia yang berdampak pada penguatan ekonomi digital nasional, serta dapat meningkatkan kenyamanan dan pengalaman pelanggan dalam mengadopsi gaya hidup digital melalui pemanfaatan teknologi jaringan terdepan 4G/LTE,” ujar Nugroho.

(Tin/Isk)