Liputan6.com, Jakarta - Huawei resmi mengumumkan laptop MateBook D Series terbaru untuk pasar Indonesia. Kali ini, laptop yang diperkenalkan adalah Huawei MateBook D14 dan MateBook D15 versi terbaru yang menggunakan Intel Core i5-1155G7.
Laptop ini tersedia dalam pilihan warna silver dan pemesanan pre-order dimulai pada 3 hingga 14 April 2023. Di Indonesia, harga Huawei MateBook D14 dan MateBook D15 dibanderol dengan harga mulai dari Rp 8.499.000.
Baca Juga
"Huawei tidak hanya menghadirkan teknologi untuk memaksimalkan aktivitas produktif, tapi juga kenyamanan dalam menikmati hiburan," tutur Country Head of Huawei Device Indonesia Patrick Ru dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (31/3/2023).
Advertisement
Kedua laptop Huawei ini hadir dengan tampilan layar HD dan rasio screen-to-body yang tinggi. MateBook D14 memiliki rasio screen-to-body mencapai 84 persen, dan MateBook D15 mencapai 87 persen.
Laptop ini juga telah mengantongi sertifikat TÜV Rheinland untuk membantu mengurangi paparan cahaya biru ke mata. Performa kedua laptop Huawei ini ditunjang dengan kapasitas daya baterai hingga 8 jam.
Selain menggunakan Intel Core i5-1155G7, laptop ini dibekali dengan RAM 16GB dan penyimpanan internal NVME PCIe SSD berkapasitas 512GB. Untuk konektivitas, ada port headphone jack 3,5mm, port USB A 3.0, port USB A 2.0, serta port USB Type-C.
Huawei membuka pemesanan MateBook D14 secara online di Huawei Official Store Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, dan TikTok Shop. Laptop ini juga bisa didapatkan secara offline di Huawei Authorized Experience Store dan Erajaya.
Sementara Huawei MateBook D15 tersedia secara eksklusif di kanal penjualan online toko resmi Huawei di e-commerce seperti Shopee, Tokopedia, Lazada, Blibli, dan TikTok Shop. Selama pre-order, konsumen bisa mendapatkan total hadiah Rp 2,9 juta yang terdiri dari backpack, mouse, paket Office 365, dan gift box.
Huawei Watch Buds Siap Masuk Indonesia 3 April 2023, Wearable 2-in-1 Pertama di Tanah Air
Di sisi lain, Huawei resmi memperkenalkan sebuah wearable unik, yang dipastikan bakal masuk Indonesia. Keunikannya, perangkat ini adalah wearables 2-in-1 pertama di Tanah Air yang mencakup smartwatch dan True Wireless Stereo (TWS).
Perangkat yang diberi nama Huawei Watch Buds ini dijadwalkan bakal diluncurkan di Indonesia pada 3 April 2023 mendatang. Sebelumnya, dia sudah terlihat di Mobile World Congress (MWC) 2023.
Tekno Liputan6.com berkesempatan untuk melihat lebih dulu seperti apa Huawei Watch Buds ini beberapa waktu lalu. Jadi pada dasarnya, saat smartwatch dibuka, di bagian bawah layar perangkat tersebut akan ada sepasang earbuds.
Di sini, perangkat smartwatch akan berfungsi sebagai tempat menyimpan, sekaligus untuk mengisi daya dari TWS.
Menurut Huawei, produk ini cocok buat konsumen yang membutuhkan perangkat untuk memaksimalkan aktivitas sehari-harinya, tanpa harus membawa banyak perangkat atau khawatir harus mencari atau kehilangan TWS di saat penting.
Selain itu, pengguna juga hanya perlu mengisi satu kali daya, di mana secara otomatis, perangkat jam dan TWS akan terisi bersama-sama.
Advertisement
Earbuds Bisa Diisi Daya di Jam Tangan
Dari segi desain, Huawei Watch Buds menggunakan desain penutup pop-up magnetik. Layar jam tangan memiliki ukuran 1,43 inci AMOLED HD Display.
Bodi perangkat jam tangan pintar terbuat dari baja murni dengan circuit boards dari tembaga kelas atas yang fleksibel, biasa dipakai dalam pembuatan HP layar lipat.
Engsel Huawei Watch Buds juga diklaim telah teruji menahan lebih dari 100 ribu kali buka tutup, bahkan masih digunakan normal setelah pengujian tersebut.
Earbuds juga dapat ditempatkan kembali di unit pengisi daya jam tangan dengan mudah, tanpa perlu kesulitan mencari posisi yang tepat.
Sepasang earbuds tersebut, menurut Huawei, mengadopsi desain dengan susunan magnet berbentuk cincin 360°, yang memungkinkan earbuds dapat dipasang ke penutup jam tangan dari sisi manapun.
Selain itu, saat earbuds ditempatkan di mana pun posisinya tidak peduli apakah itu earbuds kiri-kanan, dia secara otomatis akan me-reset secara otomatis kiri dan kanan dari perangkat.
Dengan Innovative Mutual Magnet Array, earbuds dapat secara otomatis tersemat pada permukaan dalam smartwatch.
Kekuatan medan magnet pada Huawei Watch Buds juga disebut 40 persen lebih tinggi ketimbang magnet tunggal, sehingga pengguna diminta tak perlu khawatir earbuds akan lepas.
Rotating crown dan dazzled faced button pada Huawei Watch Buds memiliki desain Clous de Paris, yang yang terinspirasi dari arsitektur Paris.
Fitur-Fitur di Earbuds
Sementara earbuds-nya, memiliki desain segi delapan melingkar dengan berat 4 gram. Perangkat ini dilengkapi unit diafragma planar jangkauan penuh, untuk memberikan kualitas suara yang jernih dan stabil.
TWS ini juga memiliki fitur Wide Area Auricle Touch Control. Jadi alih-alih mengetuk perangkat, pengguna hanya perlu mengetuk daun telinga atau bagian depan telinga, untuk mengatur musik dan volume.
AI Noise Cancellation Calling juga disematkan di sini. Terdapa mikrofon ganda dengan dengan pickup audio dan sensor bone conduction.
Kedua mikrofon dapat menangkap vokal dan suara sekitar, sementara sensor bone conduction menyerap dan membedakan suara bising yang dihasilkan dari latar, kemudian melewati algoritma peredam bising Deep Neural Network.
Huawei Watch Buds juga hadir dengan fitur-fitur pemantauan kesehatan seperti smartwatch umumnya, mulai dari SpO2, kualitas tidur, hingga detak jantung dengan teknologi pemantauan detak jantung TruSeenTM 5.0+.
Terdapat juga lebih dari 80 Mode Olahraga, yang memberikan analisis data untuk meningkatkan kualitas latihan kebugaran, serta membantu mengatur jadwal latihan yang lebih baik.
(Dam/Tin)
Advertisement