Inovasi Smartphone Lipat Huawei Jadi Game Changer di Market Flagship, Ternyata Ini Strateginya!

Huawei kini melampaui merek smartphone lipat lainnya dan semakin mengukuhkan dominasinya di segmen premium.

oleh Gloria Trivena May Ary pada 21 Mar 2025, 14:54 WIB
Diperbarui 21 Mar 2025, 14:58 WIB
Inovasi Smartphone Lipat Huawei Jadi Game Changer di Market Flagship, Ternyata Ini Strateginya!
(c) Huawei ... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Huawei kembali membuktikan keunggulannya di pasar smartphone lipat dengan merilis HUAWEI Mate X6. Inovasi berkelanjutan dan strategi yang matang ini menjadikannya pemimpin di segmen smartphone flagship dan foldable premium. Bahkan, para ahli sepakat bahwa Huawei adalah merek paling tangguh dalam menghadapi persaingan industri. Ditambah konsistensi dalam menghadirkan teknologi terbaru membuatnya terus unggul, terutama di kategori smartphone dan wearable. 

Laporan Counterpoint Research Q1 2024 mencatat lonjakan 257% dalam pengiriman smartphone lipat Huawei, menjadikannya salah satu dari tiga besar dunia. Dengan pangsa pasar 35%, Huawei kini melampaui merek smartphone lipat lainnya dan semakin mengukuhkan dominasinya di segmen premium.

Promosi 1

Lima Tahun Inovasi yang Dibentuk oleh Visi Masa Depan

Huawei sendiri sebenarnya telah lama melihat potensi layar lipat sebagai tren utama dalam industri smartphone. Bahkan sejak sembilan tahun lalu, CTO Huawei BG, Li Xiaolong (Bruce Lee), telah memperkenalkan konsep smartphone lipat tiga. Meski begitu, tetap butuh waktu bertahun-tahun untuk mengembangkan teknologi ini, dan hasilnya Huawei kini menjadi pelopor dalam inovasi smartphone lipat.

Adapun, perjalanan inovasi Huawei di smartphone lipat dimulai dari Mate X pada 2019 dengan desain lipat ke luar. Kemudian dilanjutkan dengan Mate Xs di 2020 yang hadir lebih tangguh, sementara Mate X2 di 2021 yang memperkenalkan desain lipatan ke dalam. Pada 2023, Mate X3 membawa revolusi dengan desain ultra-ramping, menghapus stereotip smartphone lipat yang tebal.

Pada 2024, Huawei mencapai puncak inovasi dengan Mate XT ULTIMATE DESIGN, smartphone tri-fold pertama di dunia. Dilengkapi Advanced Precision Hinge System, perangkat ini menawarkan mekanisme lipatan ganda yang kuat. Lalu, dengan layar besar dalam desain yang tetap ringkas, Mate XT ULTIMATE DESIGN mendefinisikan ulang standar smartphone lipat di pasar hingga sekarang.

Inovasi Smartphone Lipat Huawei Jadi Game Changer di Market Flagship, Ternyata Ini Strateginya!
(c) Huawei ... Selengkapnya

CEO dan Founder NVIDIA, Jensen Huang, pun memuji inovasi Mate XT tri-fold sebagai pencapaian luar biasa dalam dunia smartphone. Di kesempatan lain, Raja Spanyol Felipe VI juga mengungkapkan kekagumannya terhadap Mate XT, mengapresiasi desain serta teknologi canggihnya yang semakin menegaskan posisi Huawei di kancah global. 

Inovasi Smartphone Lipat Huawei Jadi Game Changer di Market Flagship, Ternyata Ini Strateginya!
(c) Huawei ... Selengkapnya

Dengan hadirnya Mate XT ULTIMATE DESIGN, Huawei menjadi satu-satunya produsen yang menawarkan portofolio lengkap smartphone lipat, mulai dari lipat vertikal, lipat keluar, lipat ke dalam, hingga lipat tiga kali, yang kemudian menetapkan standar baru dalam setiap kategori.

Mewujudkan Visi Menjadi Nyata

Huawei sendiri telah menempuh perjalanan inovasi selama lima tahun dengan dedikasi dan visi teknologi yang kuat. Mereka berhasil menjawab tantangan terbesar smartphone lipat, seperti daya tahan layar, ketebalan, dan lipatan yang mengganggu estetika. Dengan menghadirkan seri Mate X lipat horizontal, Pocket lipat vertikal, hingga Mate XT tri-fold, Huawei terus memberikan solusi nyata sekaligus memperluas imajinasi tentang bentuk ideal perangkat mobile.

Sementara itu, Huawei juga secara konsisten menginvestasikan lebih dari 10% pendapatan penjualannya untuk R&D setiap tahun, dengan total investasi dalam satu dekade terakhir mencapai lebih dari CNY 1,11 triliun. Tak heran, Boston Consulting Group menempatkan Huawei sebagai perusahaan paling inovatif ke-8 di dunia, dan peringkat ke-5 dalam EU Industrial R&D Investment Scoreboard 2023. 

Pendekatan ini juga berbuah manis di setiap generasi smartphone lipatnya, yang selalu menghadirkan inovasi terdepan. Mulai dari lipatan luar yang mulus pada Mate X, lipatan dalam tanpa celah pada Mate X2, desain tipis dan ringan pada Mate X3/5, hingga teknologi lipat tiga canggih pada Mate XT.

Inovasi Berbasis Kebutuhan Pengguna

Kesuksesan sebuah produk tentunya tidak lepas dari pemahaman mendalam terhadap kebutuhan penggunanya. Itulah mengapa, Huawei menjadikan umpan balik konsumen sebagai sumber utama inspirasi dalam inovasi teknologinya. Adapun tiga tantangan utama yang menjadi fokus utama Huawei dalam pengembangan perangkat lipat, yaitu ketahanan layar, bobot perangkat, dan lipatan layar akibat penggunaan. 

Dengan pendekatan yang mengutamakan pengalaman pengguna ini, Huawei menghadirkan solusi inovatif seperti engsel water drop, sistem engsel presisi tinggi, dan penggunaan Kunlun Glass. Hasilnya, perangkat lipat Huawei terus berevolusi dengan kenyamanan dan daya tahan yang lebih baik.

Dalam era di mana portabilitas tinggi menjadi kebutuhan utama, HUAWEI Mate X6 juga hadir sebagai smartphone lipat ganda yang revolusioner. Dilengkapi desain "Space-Age Orbit", material fiberglass terbaru, serta arsitektur terdistribusi inovatif, perangkat ini menawarkan keseimbangan sempurna antara kekuatan, bobot ringan, dan performa tinggi. 

Ultra Chroma Camera yang ada padanya juga turut menambah keunikan, karena mampu memastikan reproduksi warna yang maksimal, sementara sistem antarmuka canggih menghadirkan pengalaman multitasking yang lebih efisien. Berbagai inovasi ini tentunya menjadikan Mate X6 sebagai smartphone foldable premium yang mendobrak batas konvensional. Dengan fitur unggulan di segala aspek, Mate X6 layak disebut sebagai smartphone bifold terbaik saat ini.

Inovasi Smartphone Lipat Huawei Jadi Game Changer di Market Flagship, Ternyata Ini Strateginya!
(c) Huawei ... Selengkapnya

Tak sampai di situ saja, smartphone ini juga ditenagai SoC Kirin 9010, serta hadir dengan RAM 12 GB, penyimpanan 512 GB, dan baterai 5.110 mAh yang mendukung pengisian cepat 66W kabel & 50W nirkabel. Sistem kamera canggihnya mencakup kamera utama 50 MP, telefoto 48 MP (zoom 4x), dan ultra-wide 40 MP. Layar utamanya 7,93 inci dengan refresh rate 1-120 Hz, sementara layar sekundernya 6,45 inci mencapai 2.500 nits kecerahan puncak. 

Sebagai informasi, HUAWEI Mate X6 ini telah resmi diluncurkan di Indonesia pada 11 Maret 2025, dengan desain ramping berbalut vegan leather premium. Selama periode promo hingga 13 April 2025, Mate X6 bisa kamu dapatkan dengan harga Rp 24.999.000 plus bonus HUAWEI WATCH GT 5 dan layanan purnajual eksklusif.

Trendsetter yang Mengubah Zaman

Baru-baru ini, Huawei juga resmi meluncurkan Mate X6 di pasar Tiongkok, yang kemudian memicu antusiasme luar biasa dari konsumen. Setelah Mate Brand Ceremony, jumlah reservasi di toko online Huawei melonjak drastis, melampaui 1 juta unit hingga 26 November. Di berbagai platform media sosial, para pengguna menunjukkan ekspektasi tinggi terhadap perangkat ini. Kehebohan ini semakin memperkuat posisi Huawei sebagai "pelopor dalam teknologi smartphone lipat."

Menariknya, menjelang peluncuran global Mate X6, tren smartphone lipat tiga pun mulai diikuti oleh berbagai merek lain. Bagi Huawei, teknologi layar lipat memang bukan sekadar inovasi, tetapi juga elemen kunci dalam memperkuat ekosistem industri dan rantai pasok smartphone. Dengan strategi ini, Huawei tidak hanya memimpin dalam pengalaman pengguna, tetapi juga menginspirasi kolaborasi dan inovasi di seluruh sektor teknologi perangkat lipat.

Setelah lima tahun membangun pasar dan merintis roadmap teknologi smartphone lipat, Huawei kini memasuki fase baru. Peluncuran Mate X6 bukan sekadar penyegaran produk, tetapi langkah besar yang mendorong perkembangan industri ke tingkat lebih luas. Dengan inovasi terbaru ini, semakin banyak produsen akan mengikuti jejak Huawei dan mengadaptasi terobosan yang mereka perkenalkan.

Keberhasilan ini tentu tidak hanya mencerminkan visi inovatif Huawei, tetapi juga mengguncang industri teknologi yang sempat stagnan. Dengan membawa teknologi lipat ke tingkat lebih tinggi, Huawei memacu persaingan di pasar smartphone, mendorong merek lain untuk lebih kreatif dan meningkatkan investasi dalam riset serta pengembangan berbasis kebutuhan pengguna.

Video Pilihan Hari Ini

Produksi Liputan6.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya