Liputan6.com, Jakarta - Sosok Elon Musk dan Mark Zuckerberg saat ini tengah menjadi sorotan. Alasannya, kedua petinggi perusahaan teknologi itu sama-sama mengaku siap untuk saling bertanding martial arts di atas ring.
Kabar soal pertarungan ini pun mencuri perhatian sejumlah figur publik lain, termasuk CEO OpenAI Sam Altman. Petinggi perusahaan pembesut ChatGPT itu mengaku akan menonton pertarungan tersebut apabila benar-benar terjadi.
Baca Juga
"Saya akan menonton apabila dia (Elon Musk) dan Zuck benar-benar melakukan hal tersebut," tutur Sam dalam wawancara terbarunya dengan Bloomberg seperti dikutip dari Business Insider, Selasa (27/6/2023).
Advertisement
Yang menarik, meski ia mengaku akan menonton pertandingan tersebut jika benar-benar dilakukan, Sam mengaku dia tidak pernah berpikir untuk melawan Elon Musk dalam pertarungan.
Elon Musk sendiri bukan sosok asing bagi Sam Altman dan OpenAI. Sebab, ia pernah bergabung dalam pendirian awal OpenAI di 2015, sebelum akhirnya mundur sebagai dewan direksi pada 2018.
Sejak saat itu, hubungan keduanya dikabarkan merenggang, bahkan Elon Musk tak segan untuk mengkritik OpenAI. Elon sendiri mengungkapkan alasannya keluar dari OpenAI karena ia tidak setuju dengan beberapa hal yang ingin dilakukan tim dalam OpenAI.
"Kami memiliki perbedaan pendapat di berbagai bagian tapi kami berdua peduli tentang itu (AI, kecerdasan buatan), dia ingin memastikan kami, dunia, memiliki peluang maksimal untuk mendapatkan hasil yang baik," tutur Sam.
Sebagai informasi, pertarungan antara Elon Musk melawan Mark Zuckerberg sendiri telah ditanggapi secara serius oleh Presiden UFC Dana White. Ia mengaku kedua orang tersebut benar-benar serius dengan rencana pertarungan tersebut.
"Saya menghabiskan waktu 1,5 jam bicara di telepon dengan Mark Zuckerberg dan Elon Musk. Keduanya serius mengenai pertandingan fisik tersebut," kata Dana White kepada TMZ belum lama ini.
Zuckerberg Tanyakan ke Dana White Tentang Keseriusan Elon Musk Adu Tinju
Meskipun White bukan pengamat pihak ketiga pertama yang mencoba terlibat dalam pertandingan tersebut, keterlibatannya bakal menjadi tuan rumah untuk pertarungan fisik bos teknologi terkemuka ini.
Sebelumnya Kamis malam, Elon Musk mengemukakan kemungkinan pertandingannya dengan Mark Zuckerberg bakal bergaya MMA, salah satu jenis pertarungan yang jadi spesialisasi UFC.
White memberi tahu TMZ bahwa Zuckerberg adalah bos raksasa teknologi pertama yang menghubunginya. Menyatakan apakah Elon Musk serius dengan duelnya.
Lalu, White mengklaim dia akan menyampaikan pertanyaan tersebut kepada Elon Musk. Kepada Zuckerberg, White menyampaikan bahwa Elon Musk "sangat serius".
White yang berperan dalam promotor netral mengatakan, kedua miliarder itu akan saling lawan satu sama lain.
Ia merujuk pada pelatihan jiu jutsu Zuckerberg yang terkenal. Sementara, Elon Musk mengatakan, "orang mungkin tidak menganggap saya seperti ini, tetapi saya sudah terlibat banyak perkelahiran saat tumbuh di Afrika Selatan."
Advertisement
Bakal Untung Ratusan Juta Dolar dengan Siarkan Pertandingan Elon Musk dan Zuckerberg
Meski pertandingan fisik antara kedua bos teknologi ini menarik publik, tak bisa dimungkiri bahwa pemenang sebenarnya adalah White.
"Ini bakal menjadi pertarungan terbesar yang pernah ada dalam sejarah dunia. Pertandingan ini akan memecahkan semua rekor bayar-per-tayang," kata White.
White mengatakan, pertarungan dua bos teknologi ini bakal memakan biaya sekitar USD 100 bagi penonton yang mau menontonnya. Hal ini pun diyakini akan mengumpulkan ratusan juta dolar yang diperuntukkan untuk amal.
Perwakilan UFC, Zuckerberg, dan Musk tidak menanggapi permintaan komentar atas hal ini.
Elon Musk Siap-Siap Latihan Martial Arts Buat Lawan Mark Zuckerberg
Di sisi lain, Elon Musk mengaku bakal bersiap-siap untuk latihan jika pertandingan tinju martial arts di ring benar-benar dilaksanakan.
Hal ini dilakukan pemilik Twitter, usai menantang bos Meta Facebook Mark Zuckerberg untuk duel di ring tinju Octagon.
Pria yang juga bos SpaceX ini mencuit pada Selasa lalu, bahwa dirinya bakal duel di ring tinju melawan CEO Meta Mark Zuckerberg. Mark Zuckerberg sendiri selama ini aktif berlatih jiu-jutsu sehingga merasa percaya diri untuk menantang Elon Musk.
"Saya belum memulai latihan sama sekali. Jadi jika itu benar-benar terjadi (duel dengan Mark Zuckerberg), saya akan berlatih," kata Elon Musk dalam perbincangannya di Twitter dengan penulis buku Ashlee Vance, dikutip dari Reuters (26/6/2023).
Saat menghadiri sebuah pesta ulang tahun di Eropa, Elon Musk mengatakan, "pertandingan tersebut mungkin akan berlangsung."
Elon Musk juga mengatakan, kemungkinan dirinya bakal kalah dengan buruk jika Mark Zuckerberg menganggap pertandingan tersebut sebagai hal serius.
Sebelumnya, Elon Musk kembali bikin heboh warganet. Kali ini, ia menantang CEO Meta Mark Zuckerberg untuk pertandingan adu tinju di atas ring Octagon.
(Dam/Tin)
Advertisement