Rilis Produk Fixed-Mobile Convergence Telkomsel One, Bagaimana Nasib IndiHome dan Orbit?

Liputan6.com, Jakarta - Sejak 1 Juli 2023, Telkomsel mengintegrasikan layanan mereka dengan IndiHome dan mulai fokus pada fixed-mobile convergence (FMC). Bersamaan dengan digelarnya Telkomsel Awards 2023 pada 21 Juli 2023, operator pelat merah ini merilis solusi FMC bernama Telkomsel One.

Perilisan produk konvergensi (FMC) ini dilakukan di sejumlah kota besar, yakni Jabodetabek, Bandung, Medan, Surabaya, dan Makassar.

Dikatakan oleh Presiden Direktur Telkomsel Hendri Mulya Syam, lewat produk ini, Telkomsel berupaya jadi game changer untuk memperkuat peran perusahaan di industri telekomunikasi, sebagai penyedia layanan telekomunikasi juga platform dan digital.

Dengan produk baru Telkomsel One, Telkomsel menghadirkan solusi all in one, menggabungkan layanan fixed dan mobile broadband secara seamless. Artinya, dengan satu aplikasi, satu billing (tagihan), dan jaringan bersama, Telkomsel One berupaya hadirkan unbreakable internet saat pelanggan di dalam dan di luar rumah.

Lantas, bagaimana nasib IndiHome dan Orbit yang selama ini keduanya merupakan solusi internet untuk rumah?

Diungkapkan oleh Senior Vice President Consumer Sales Operation Telkomsel Gilang Prasetya, setelah dirilisnya Telkomsel One, IndiHome bakal tetap jadi brand terbaik untuk layanan fixed broadband di Inodnesia.

"IndiHome tetap ada seperti biasa. Jadi, Telkomsel One ini adalah produk atau layanan gabungan bundling dari mobile, fixed, Telkomsel Orbit, dan lainnya," kata Gilang.

Ia pun menjelaskan bahwa Telkomsel One bukanlah produk yang menggantikan IndiHome, melainkan sebuah produk bundling yang di dalamnya terdapat layanan mobile dan fixed melalui IndiHome serta internet rumah berjaringan mobile, Orbit.

"Solusi (konektivitas dan layanan digital) ini yang tadinya terpecah-pecah, pelanggan kalau mendaftar bisa diberikan satu solusi yang sudah dibuat secara taylormade, tidak custom satu per satu pelanggan," katanya.

Nasib Telkomsel Orbit

Sementara itu untuk Telkomsel Orbit, modem rumah yang menggunakan jaringan Telkomsel, juga bakal tetap ada dan tidak digantikan posisinya oleh Telkomsel One.

Dikatakan oleh VP Home Broadband and FMC Consumer Marketing Telkomsel Dedi Suherman, "Orbit enggak akan ke mana-mana, sama seperti sekarang, tapi yang terjadi Telkomsel semakin melebarkan portofolio produknya."

Ia pun mencontohkan saat pelanggan membuat rumah baru dan memasang internet kabel (IndiHome) yang belum tersedia layanannya, Telkomsel akan menyarankan penggunaan Telkomsel Orbit.

Dikatakan Dedi, Orbit jadi solusi terbaik internet rumah bagi wilayah yang tidak dikover layanan fixed mobile. Namun, dengan kehadiran Telkomsel One, Telkomsel menggabungkan segmentasi pasar mobile dan fixed. Layanan Orbit pun jadi bagian dari bundling ini.

Bicara layanan Telkomsel One, sebagai contoh, salah satu paket yang ditawarkan Telkomsel One yakni Dynamic Gold 2P dibanderol Rp 1,4 juta. Paket ini menawarkan kecepatan internet kabel 1Gbps, kuota keluarga yang bisa dinikmati hingga 6 nomor sebesar 35GB, telepon ke sesama operator, SMS ke sesama operator, dan SMS serta telepon ke sesama member.

Paket ini juga sudah termasuk langganan aplikasi streaming Maxstream, Disney Plus Hotstar, dan IndiHome TV.

Telkomsel One juga tidak melulu menyasar segmentasi pelanggan yang rela merogoh jutaan rupiah untuk layanan konektivitas. Pasalnya, Telkomsel One dibanderol dengan tarif mulai Rp 120 ribu hingga yang termahal Rp 2,4 jutaan bagi pelanggan yang butuh akses internet berkecepatan 2Gbps.

Varian produk Telkomsel One hadir dengan kecepatan paling rendah 30Mbps, 50Mbps, 100Mbps, 1Gbps, dan 2Gbps dengan harga variatif.

"Kami tentu memberi berbagai opsi ke pelanggan, paket keluarga, kuota keluarga pun berbeda-beda," ujar Dedi.

Ia menyebut, harga yang ditawarkan cukup terjangkau untuk semua segmen pelanggan Telkomsel.

Sementara itu, Telkomsel meluncurkan produk baru bernama Telkomsel One. Produk ini merupakan hasil integrasi Telkomsel dengan layanan fixed broadband IndiHome. 

Telkomsel One menjadi solusi internet berbasis fixed mobile convergence (FMC), yang menghadirkan konektivitas broadband untuk pelanggan Telkomsel di dalam maupun di luar rumah. 

Layanan ini juga menawarkan solusi broadband dalam ragam nilai tambah, kapasitas andal dalam satu jaringan, keunggulan layanan Telkomsel Prabayar, Halo, Orbit, dan IndiHome dalam satu solusi, satu aplikasi, satu touch point, dan satu tagihan. 

Dengan begitu, akan terjadi peningkatan pengalaman pelanggan atas konektivitas broadband yang lebih seamless, untuk mendukung gaya hidup digitalnya. 

Sekadar informasi, Telkomsel One menghadirkan sejumlah paket sesuai kebutuhan pelanggan. Harga yang ditawarkan mulai Rp 120 ribu untuk satu bulan meliputi kuota Orbit 25GB dan kuota Keluarga 10GB. 

Paket lainnya Dynamic Silver 1P, yakni internet dengan kecepatan 300 Mbps dengan opsi kuota Keluarga 15GB. Ada pula paket Dynamic Gold 2P yang menawarkan internet berkecepatan 1 Gbps dan kuota Keluarga 35GB. 

Paket yang termahal yang ditawarkan adalah Paket Dynamic dengan kecepatan internet 2 Gbps dan kuota Keluarga 80GB dan internet 40 GB dan bonus langganan IndiHome TV serta bonus telepon dan SMS. 

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, Telkomsel berupaya menghadirkan layanan dan solusi konektivitas digital untuk mendukung ekonomi bangsa. 

"Hadirnya Telkomsel One menjadi wujud komitmen kami dalam kelanjutan layanan konvergensi fixed dan mobile broadband untuk menghadirkan konektivitas seamless baik di dalam maupun luar rumah, tanpa terikat satu teknologi jaringan tertentu," kata Hendri.