Liputan6.com, Jakarta - Oppo mengungkapkan komitmennya untuk membuat smartphone AI yang terjangkau bagi semua orang. Hal itu sejalan pandangan Oppo yang percaya kalau AI tidak seharusnya ekslusif hanya untuk ponsel flagship dan pengguna terpilih saja, tapi harus dapat diakses lebih banyak pengguna di seluruh dunia.
Laporan terbaru dari IDC juga mempertegas potensi pasar ini. Dalam laporan itu, IDC memprediksi pertumbuhan pengiriman smartphone AIÂ di segmen sub USD 1.000 diperkirakan akan tumbuh sebesar 250 persen di 2024, mencapai 35 juta unit.
Baca Juga
AI generatif pun disebut akan makin memasuki kehidupan sehari-hari melalui ponsel, meningkatkan pengalaman di berbagai bidang seperti hiburan, perkantoran hybrid, dan lainnya.
Advertisement
Oleh sebab itu, selama dekade terakhir, Oppo telah mengajukan lebih dari 5.000 paten terkait AI, dengan 70 persen di antaranya secara khusus terkait dengan pemrosesan gambar AI.
Dalam keterangan resmi yang diterima, Jumat (7/6/2024), sejak 2020, Oppo juga telah mempelopori pengembangan LLM (Large Language Models) sendiri dan aktif dalam model visi besar serta teknologi multimodal.
Oppo juga menjadi perunsahaan smartphone pertama yang menerapkan LLM dengan 7 miliar parameter langsung di perangkat. Dengan mengembangkan AI, Oppo telah meluncurkan lebih dari 100 kemampuan AI generatif ke ponsel mereka tahun ini.
Tidak hanya itu, kolaborasi dengan sejumlah perusahaan besar lainnya seperti Google, MediaTek, dan Microsoft juga akan memperkuat komitmen Oppo dalam menghadirkan smartphone AI yang lebih baik.
Bentuk Kerja Sama Oppo dengan Perusahaan Lain
Dalam kemitraan dengan Google, seri Oppo Reno 12 dan seri flasghsip Find X generasi berikutnya akan menampilkan LLM bagian dari Google Gemini. Keduanya juga akan membawa fitur inovatif yang lebih nyaman seperti AI Toolbox termasuk fitur AI Writer dan AI Recording Sumary.
Sementara dalam kolaborasi dengan MediaTek, kedua pihak menyempurnakan chip utuk meningkatkan efisiensi penyimpanan dan komputasi chip pada model flagship Oppo yang akan dating.
Lalu pada kemitraan dengan Microsoft, ponsel Oppo generasi berikutnya akan dilengkapi kemampuan Microsoft untuk membawa pengalaman konversi suara dan teks yang lebih efisien, akurat, dan alami. Lalu, ada peningkatan konektivitas antara AI di desktop dan ponsel.
Advertisement
Evolusi Jangka Panjang dari Smartphone AI
Menurut Oppo, transisi dari smartphone ke smartphone AI akan menjadi evolusi jangka panjang yang terus mengubah pengalaman mobile.
"Kami percaya smart OS akan tertanam dengan Agen AI dan mendukung interaksi multimoda, sedangkan layanan pihak ketiga akan tersedia lebih fleksibel. Hal ini akan menghasilkan transformasi penuh dan rekstrukturisasi ekosistem smartphone AI," tutur General Manager Produk AI di Oppo Nicole Zhang.
Oppo sendiri saat ini telah menghadirkan sejumlah fitur AI di perangkat mereka. Sebagai contoh, ada fitur Oppo AI Eraser yang membantu pengguna menghapus objek tidak diinginkan secara mulus.
Oppo mengklaim, fitur ini sudah digunakan rata-rata 15 kali per hari. Sementara, teknologi multimodal membantu pengguna menghasilkan konten visual dan teks kreatif di media sosial.
Dengan tekad untuk membuat smartphone AI yang terjangkau bagi semua orang, Oppo akan terus mengembangkan pengalaman smartphone AI yang optimal lewat inovasi dan kolaborasi.
Oppo A60 Gebrak Pasar Offline, HP Tahan Banting Harga Terjangkau
Di sisi lain, Oppo A60 yang baru saja diperkenalkan di Indonesia ternyata mendapatkan respons positif dari para konsumen. Setelah hanya hadir secara online, smartphone ini pun kini bisa dibeli secara offline.
Dalam keterangan resmi yang diterima, Senin (27/5/2024), Oppo A60 kini sudah tersedia di Indonesia dengan Harga Rp 2.599.000. Perangkat ini sudah bisa diperoleh di seluruh Oppo Gallery, Oppo Experience Store, dan toko rekanan resmi Oppo Indonesia.
Kehadiran smartphone ini disebut sukses menggebrak industri smartphone dengan ketahanan benturan tingkat militer. Kemampuan ini telah dibuktikan lebih dari dua ribu konsumen lewat instalasi crush challenge di Emporium Pluit Jakarta.
Pada tantangan itu, konsumen berkesempatan menguji kekuatan A60 untuk memecahkan kacang walnut. Usai uji coba itu, HP Oppo terbaru ini nyatanya tetap mulus dan berfungsi normal.
Untuk diketahui, Oppo A60 dilengkapi dengan sertifikasi standar militer MIL-STD-810H. Disebutkan, smartphone ini memiliki ketahanan benturan luar biasa, sehingga cocok untuk konsumen yang memerlukan perangkat kuat tanpa mengorbankan tampilan premium.
Rating IP54 anti debu dan cipratan air juga disertakan di smartphone ini. Lalu, ada fitur Splash Touch memastikan Oppo A60 tetap aman dan masih bisa digunakan, bahkan saat terkena air.
Sebagai informasi, A60 sudah rilis secara online sejak 17 Mei 2024. Untuk pembelian secara online, konsumen bisa melakukannya di platform Shopee.
Harga Oppo A60 dengan konfigurasi RAM 8GB dan ROM 128GB dibanderol Rp 2.599.000. Dalam paket pembelian, Oppo akan memberikan bonus berupa gratis membership Vidio selama 1 bulan.
Advertisement