Top 3 Tekno: Investasi Microsoft Rp 27 Triliun di Indonesia Jadi Sorotan

Microsoft memulai investasi besar-besaran senilai Rp 27 triliun untuk memperkuat infrastruktur cloud dan pengembangan AI di Indonesia.

oleh Iskandar Diperbarui 20 Apr 2025, 11:20 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2025, 11:19 WIB
Logo Microsoft. Liputan6.com/Iskandar
Logo Microsoft. Liputan6.com/Iskandar... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - Microsoft memulai investasi besar-besaran senilai Rp 27 triliun untuk memperkuat infrastruktur cloud dan pengembangan kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.

Berita ini menjadi sorotan para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com, Sabtu (19/4/2025) kemarin.

Informasi lain yang juga populer yaitu mengenai harga iPhone 15 yang turun drastis di April 2025.

Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Investasi Microsoft Rp 27 Triliun Dimulai, Indonesia Siap Jadi Pusat Digital Asia Tenggara?

Microsoft memastikan telah memulai investasi besar-besaran senilai Rp 27 triliun untuk memperkuat infrastruktur cloud dan pengembangan kecerdasan buatan (AI) di Indonesia.

Komitmen ini disampaikan langsung oleh President Director Microsoft Indonesia, Dharma Simorangkir, dalam pertemuan dengan Menteri Komunikasi dan Informatika Meutya Hafid, dan Wakil Menteri Nezar Patria.

Investasi Microsoft ini menandai langkah signifikan Indonesia menuju kemandirian digital dan menempatkannya sebagai calon kekuatan digital utama di Asia Tenggara.

Nantinya, investasi Microsoft tersebut akan digunakan untuk membangun pusat data baru dan mengembangkan ekosistem AI di Indonesia.

"Transformasi digital adalah arahan langsung Presiden, dan kami mendukungnya dengan kebijakan yang membuat Indonesia lebih kompetitif,” tutur Menteri Komdigi Meutya Hafid seperti dikutip dari siaran pers, Sabtu (19/4/2025).

Dalam kesempatan itu, ia juga menyorot pentingnya edukasi publik tentang manfaat nyata AI, bukan hanya sebatas popularitasnya.

Sementara Wakil Menteri Komdigi Nezar Patria menambahkan, kesiapan regulasi menjadi kunci dalam mendorong pertumbuhan ekosistem digital nasional.

"Kami membangun sistem pengelolaan data yang kuat melalui Government Cloud, yang meski tidak sepenuhnya dimiliki pemerintah, dikembangkan dalam kerangka kategorisasi dan tata kelola data nasional," tuturnya.

Baca selengkapnya di sini 

 

2. Harga iPhone 15 Turun Drastis di April 2025, Cek Informasi Terbarunya!

iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max (Apple)
iPhone 15 Pro dan iPhone 15 Pro Max (Apple)... Selengkapnya

Setelah peluncuran iPhone 16 pada bulan April 2025, harga iPhone 15 mengalami penurunan yang cukup signifikan. Berita ini tentu menjadi angin segar bagi mereka yang ingin memiliki iPhone generasi baru dengan harga lebih terjangkau.

Penurunan harga iPhone 15 ini berlaku di berbagai toko resmi, baik online maupun offline. Tak terkecuali, distributor resmi iPhone di Indonesia, termasuk di iBox, Digimap, hingga Blibli.

Meski rilisan dua tahun lalu, iPhone 15 sebenarnya tetap menarik. Hal itu bukan tanpa alasan karena smartphone ini sudah hadir dengan desain terkini.

Hal yang paling terlihat adalah kehadiran Dynamic Island, yang sebelumnya hanya bisa ditemukan di seri Pro. Lalu, di atas kertas, iPhone ini juga menjanjikan pengalaman pemakaian yang mumpuni, berkat dukungan chip A16 Bionic.

Lantas, berapa harga iPhone 15 terbaru untuk pasar Indonesia. Berikut informasi lengkap yang sudah dihimpun Tekno Liputan6.com, Sabtu (19/4/2025), dari sejumlah kanal penjualan resmi.

Baca selengkapnya di sini 

 

3. Semua Pengguna Android Kini Bisa Akses Fitur Pengenalan Visual di Gemini Live, Gratis!

Ilustrasi aplikasi Gemini di iPhone
Ilustrasi aplikasi Gemini di iPhone (Liputan6.com/ Agustin Setyo Wardani)... Selengkapnya

Google baru saja membuat gebrakan dengan menghadirkan fitur pengenalan gambar lewat kamera di Gemini Live ke lebih banyak pengguna. Tak tanggung-tanggung, fitur ini juga tersedia secara gratis untuk semua pengguna Android lewat aplikasi Gemini.

Dikutip dari The Verge, Sabtu (19/4/2025), sebelumnya, fitur pengenalan gambar lewat kamera secara langsung di Gemini ini hanya bisa diakses oleh pengguna Pixel 9 dan Samsung Galaxy S25, dengan syarat berlangganan Gemini Advanced.

Kendati demikian, Google kini ternyata memutuskan menggratiskan fitur tersebut dan membuatnya bisa diakses oleh semua pengguna perangkat Android.

Hal ini dilakukan karena perusahaan melihat antusiasme dan respons positif dari para pengguna di awal kehadirannya.

"Kami menerima banyak masukan positif soal Gemini Live dengan kamera dan screen share, jadi kami memutuskan untuk membawanya ke lebih banyak orang," tulis Google dalam unggahannya di X.

Bagi yang belum tahu, fitur anyar di Gemini Live ini memungkinkan chatbot tersebut mengakses tampilan kamera dan layar ponsel pengguna secara real-time. Kemudian, fitur ini akan memberikan informasi langsung terkait objek yang ditampilkan.

Sebagai contoh, saat pengguna membuka kamera perangkatnya di akurium, lalu mengakses Gemini, chatbot tersebut akan bisa langsung mengenali hewan-hewan yang terlihat dan memberikan informasi langsung terkait objek tersebut.

Baca selengkapnya di sini 

Infografis 4 Rekomendasi Chatbot AI Terbaik. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)

Infografis 4 Rekomendasi Chatbot AI Terbaik. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)
Infografis 4 Rekomendasi Chatbot AI Terbaik. (Liputan6.com/Gotri/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya