Smartphone berlayar besar kini mulai banyak menginvasi pasar Indonesia. Huawei mencoba masuk ke pasar ponsel dengan layar besar dengan produk terbarunya, Ascend Mate.
Smartphone asal China ini mengusung layar berukuran 6,1 inci. Ukuran besarnya ini ditambah dengan rasio perbandingan screen to body 73% yang paling tinggi dan terbesar di pasaran.
Layar besar ini diakui oleh Legi Suegianto, Head of Product Marketing and Sales Manager Huawei Device Indonesia sebagai keunggulan utama bagi perangkat barunya yang menyasar segmen profesional itu.
"Layar besar sudah menjadi kebutuhan bagi sekelompok orang yang suka browsing, berjejaring sosial, email, membaca dokumen maupun aktivitas hiburan seperti menonton video dan main game," tutur Legi di fX Mall, Jakarta kemarin.
Selain layarnya yang besar, Ascend Mate juga dibekali dengan spesifikasi yang cukup tinggi. Dapur pacunya diisi dengan prosesor quad-core berkekuatan 1,5 Ghz yang dipadukan dengan 1GB RAM dan 8GB ROM agar mendukung kinerja berat.
Kamera utama perangkat ini menggunakan resolusi 8 MP yang dilengkapi kemampuan High Definition Resolution (HDR). Di bagian depannya sebuah kamera pendukung dipasang dengan resolusi 1.0 megapiksel (MP).
Ascend Mate pun dibekali dengan baterai berkapasitas besar 4.050 mAh yang diakui Huawei mampu bertahan dalam keadaan stand by selama 9 hari dalam jaringan WCDMA.
"Kapasitas baterai besar di Ascend Mate dipilih untuk mendukung para profesional dalam melakukan pekerjaannya," tambah Legi.
Vendor dari Negeri Tirai Bambu itu berharap banyak pada handset yang baru diluncurkannya ini. Ascend Mate memang merupakan smartphone berukuran besar pertama buatan Huawei di Tanah Air. Dibanderol dengan harga Rp 3,999 juta, smartphone bongsor ini akan mulai tersedia pekan depan di pasar ponsel Indonesia. (den/dew)
Smartphone asal China ini mengusung layar berukuran 6,1 inci. Ukuran besarnya ini ditambah dengan rasio perbandingan screen to body 73% yang paling tinggi dan terbesar di pasaran.
Layar besar ini diakui oleh Legi Suegianto, Head of Product Marketing and Sales Manager Huawei Device Indonesia sebagai keunggulan utama bagi perangkat barunya yang menyasar segmen profesional itu.
"Layar besar sudah menjadi kebutuhan bagi sekelompok orang yang suka browsing, berjejaring sosial, email, membaca dokumen maupun aktivitas hiburan seperti menonton video dan main game," tutur Legi di fX Mall, Jakarta kemarin.
Selain layarnya yang besar, Ascend Mate juga dibekali dengan spesifikasi yang cukup tinggi. Dapur pacunya diisi dengan prosesor quad-core berkekuatan 1,5 Ghz yang dipadukan dengan 1GB RAM dan 8GB ROM agar mendukung kinerja berat.
Kamera utama perangkat ini menggunakan resolusi 8 MP yang dilengkapi kemampuan High Definition Resolution (HDR). Di bagian depannya sebuah kamera pendukung dipasang dengan resolusi 1.0 megapiksel (MP).
Ascend Mate pun dibekali dengan baterai berkapasitas besar 4.050 mAh yang diakui Huawei mampu bertahan dalam keadaan stand by selama 9 hari dalam jaringan WCDMA.
"Kapasitas baterai besar di Ascend Mate dipilih untuk mendukung para profesional dalam melakukan pekerjaannya," tambah Legi.
Vendor dari Negeri Tirai Bambu itu berharap banyak pada handset yang baru diluncurkannya ini. Ascend Mate memang merupakan smartphone berukuran besar pertama buatan Huawei di Tanah Air. Dibanderol dengan harga Rp 3,999 juta, smartphone bongsor ini akan mulai tersedia pekan depan di pasar ponsel Indonesia. (den/dew)