Publik Desak Agar Domain `Negara` .id Segera Dirilis

Pengelola Nama Domain Internet Indonesia (PANDI) saat ini belum merilis top level country domain .id atau yang populer dengan sebutan "anything.id" ke publik. Namun sudah banyak yang mendesak agar PANDI segera merilis domain level negara tersebut.

PANDI kembali menggelar forum Diskusi Umum Terbuka untuk ketiga kalinya. Acara diskusi ini digelar kemarin di Teater Mandala Pemuda, Kompleks Kementerian Pemuda dan Olahraga, Senayan, Jakarta.

Salah satu agenda yang dibahas adalah tentang penggunaan domain tingkat negara .id yang diusulkan oleh CBN-Registrar, salah satu registrar PANDI. Dalam forum tersebut, usulan penggunaan tol level country domain .id sudah disetujui para peserta.

"Sudah disetujui di rapat, selanjutkan akan dibawa ke rapat forum nama domain Indonesia yang terdiri dari multi-stakeholder. Keputusan akhirnya nanti di situ," jelas Andi Budimansyah, Ketua Umum PANDI saat dihubungi melalui saluran telepon, Selasa (1/10/2013).

Andi menambahkan pihaknya akan mempersiapkan rapat umum forum nama domain Indonesia secepatnya. "Kalau keburu Oktober, yang menentukan usulan itu disetujui atau tidak nanti di rapat forum nama domain Indonesia," tuturnya lagi.

Selama ini memang baru Domain Tingkat Dua (DTD) .id yang bisa digunakan oleh publik. Hingga saat ini, PANDI mengelola sebelas DTD .id, yaitu co.id, biz.id, web.id, my.id, or.id, sch.id, ac.id, desa.id, net.id, go.id, dan mil id.

Di banyak negara, top level country domain memang sudah dapat digunakan oleh publik. Australia, Singapura, dan Malaysia, misalnya, sudah merilis domain tersebut sejak beberapa tahun silam. (dew)