PT Axis Telekom Indonesia akan segera diakuisisi oleh PT XL Axiata Tbk dengan dana sekitar Rp 10 triliun. XL mengaku telah mendapatkan titik terang terkait sumber dana yang akan digunakan untuk meminang Axis tersebut.
Axiata Group Berhad sebagai perusahaan induk dari XL akan memberikan pinjaman untuk mendanai lebih dari separuh modal pembelian Axis. Sisanya kemungkinan bisa didapat dari pinjaman bank berupa sindikasi kredit ataupun bank khusus.
"58% dari dana pembelian Axis akan kami pinjam dari Axiata Group selaku perusahaan induk. Sisanya akan kami cari dari bank," kata Hasnul Suhaimi, Presiden Direktur XL dalam obrolan santai bersama tim Tekno Liputan6.com.
Hasnul menyebutkan bahwa total dana yang dibutuhkan perusahaannya untuk membiayai pembelian Axis sebesar lebih dari Rp 10 triliun. Dana tersebut akan digunakan untuk membeli 95% saham di Axis senilai USD 865 juta atau sekitar Rp 10 triliun dan kebutuhan operasional di masa awal penggabungan kedua perusahaan.
"Beban hutang yang akan ditanggung XL untuk mendanai pembelian Axis jadi sekitar di atas Rp 10 triliun, itu gabungan dana pembelian Axis senilai USD 865 juta dan kebutuhan lainnya," tambah Hasnul lagi.
Di tahun 2013 nilai beban utang yang harus ditanggung XL tercatat sebesar Rp 17 triliun, bila ditambah dengan modal utang baru yang akan ditanggung XL untuk membeli Axis sebesar Rp 10 triliun membuat perusahaan itu akan memiliki total utang sebesar Rp 27 triliun di tahun 2014.Â
“Posisi utang kita hingga September 2013 itu Rp 17 triliun, tahun depan dengan adanya tambahan utang ini menjadi Rp 27 triliun," jelas Hasnul.
XL sebelumnya diprediksi oleh beberapa lembaga analisa keuangan harus rela menanggung rugi pada masa awal akuisisi Axis. Pada masa awal bergabung XL-Axis diperkirakan bakal menanggung kerugian tahunan sebesar Rp 3,5 triliun selama 2-3 tahun.
Rencana perkawinan XL dan Axis terlihat semakin dekat. Badan Kordinasi Penanaman Modal (BKPM) disebutkan baru saja menyusul Kominfo untuk memberikan restu atas niat akuisisi dua operator tersebut.
(den/dew)
Baca juga:
Belum Direstui, XL Konsultasi 'Perkawinan' ke KPPU
Sah, XL Resmi Akuisisi Axis
Pemerintah Restui Merger Akuisisi XL dan Axis
Akuisisi Axis, XL Sebenarnya Hanya Incar Frekuensi?
XL-Axis Merger, Frekuensi Berapa Yang Diambil Pemerintah?
Merger XL-Axis Tinggal Tunggu Restu Pemegang Saham
Pinang Axis, XL Dimodali `Orangtua`
Axiata Group Berhad sebagai perusahaan induk dari XL akan memberikan pinjaman untuk mendanai lebih dari separuh modal pembelian Axis.
Diperbarui 26 Des 2013, 15:25 WIBDiterbitkan 26 Des 2013, 15:25 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Terlilit Utang, Pria di Jakbar Nekat Jambret Kalung Lansia
Astra International Usul Tebar Dividen Final Rp 308 per Saham
Harganya Beda Tipis, BYD Pastikan Sealion 7 Tak Ganggu Pasar Seal
DJP Hapus Sanksi Coretax Lewat KEP-67/PJ/2025
Bacaan Niat Mandi Sebelum Puasa Ramadan untuk Laki-Laki dan Perempuan, Beserta Tata Caranya
Raja Charles Undang Trump untuk Kunjungan Kenegaraan Kedua Kalinya
VIDEO: Anies Baswedan Hadiri Deklarasi Gerakan Rakyat
Golongan yang Tidak Boleh Menerima Zakat Mal, Pahami Juga Apa Saja Larangannya
Kode Redeem EA FC Mobile Terbaru Februari 2025: Cek Cara Tukarnya
Ratcliffe Bakal Lakukan Apa Saja Demi Datangkan Pemain Kelas Dunia Ini ke Manchester United
Tips Busui Puasa, Tetap Sehat dan ASI Lancar selama Ramadan
Kronologi Sritex Tutup Total Mulai 1 Maret 2025