Liputan6.com, Semarang - Pascapengumuman pemerintah yang menegaskan Indonesia bebas dari peredaran beras sintetis atau beras plastik, aktifitas jual beli beras di Pasar Palmerah, Jakarta Pusat, tetap berlangsung seperti biasanya.
Seperti ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Rabu (27/5/2015), para pedagang mengaku sejak maraknya kasus beras plastik, penjualan mereka tak mengalami penurunan. Mereka semakin lega setelah keluarnya pengumuman tersebut.
Namun sebagian masyarakat tidak serta merta meyakini hasil temuan pemerintah. Karena itu, Polres Semarang melakukan pengecekan stok beras di Gudang Bulog Bawen, Semarang, Jawa Tengah. Langkah ini dilakukan untuk memberi rasa aman kepada warga yang tiap hari mengonsumsi nasi.
Advertisement
Bulog pun menegaskan, beras yang masuk ke Gudang Bulog aman untuk dikonsumsi. Selain diambil langsung dari petani, beras juga diperiksa tim khusus sehingga dipastikan dalam kondisi bagus dan tidak mengandung plastik.
Masyarakat sendiri berharap pemerintah tak sekadar menyampaikan pernyataan namun juga mengusut tuntas kasus peredaran beras plastik, termasuk mengungkap motif di balik kejadian ini. (Vra/Sun)