5 Fitur Unik PES Ini Bakal Ramaikan Asian Games 2018

Jakarta Pro Evolution Soccer termasuk salah satu video game olahraga paling laris di dunia. Game besutan KONAMI ini juga bakal hadir pada ajang perhelatan olahraga terbesar empat tahunan, Asian Games 2018.

Tidak butuh waktu lama bagi Konami, pengembang games PES mempopulerkan produk mereka ke Tanah Air. Pengalaman yang diberikan sungguh menakjubkan dan dirasa memang berbeda dengan game sebelumnya yang sudah terjun ke Indonesia. 

Hingga detik ini, KONAMI berusaha secara kontinu mencari formula terbaik agar Pro Evolution Soccer tak kehilangan peminat.

Dulu game sepak bola ini hanya mampu dinikmati oleh gamers yang memiliki konsol game seperti Playstation, Xbox dan sejenisnya, namun sekarang PES 2018 sukses diadopsi ke layar smartphone lewat platform android dan IOS yang mudah dimiliki oleh penduduk dunia.

Itu adalah satu diantara revolusi yang telah dilakukan KONAMI demi mengembangkan produk yang mereka handalkan, Pro Evolution Soccer.

Berikut ini tim Bola.com akan menyajikan sedikit dari sekian banyak inovasi yang telah KONAMI lakukan demi mengembangkan game Pro Evolution Soccer akan semakin indah dan nikmat dimainkan, termasuk pada ajang Asian Games 2018.

Fitur ini sebenarnya sudah dipergunakan KONAMI pada PES edisi 2013 dan semakin disempurnakan hingga PES 2018 seperti yang kita rasakan saat ini.

Fitur yang mereka namakan sebagai ProActive AI dibuat untuk meningkatkan respon setiap pemain yang memiliki nilai agility yang berbeda.

Pada tahun tersebut Keseimbangan dalam permainan, Ketepatan dalam mengatur strategi juga menjadi hal yang sudah diterapkan pada PES 2013. 

 

Score or Not 🔥 @cristiano @juventus #PES2019 #proevolutionsoccer #cr7 #juventus #konami #pes #8days

A post shared by officialpes_bulgaria (@officialpes_bulgaria) on Jul 31, 2018 at 10:20pm PDT

Fitur ini baru dipergunakan pada edisi PES 2016. Fitur ini dinamakan Dynamic Weather atau bisa diartikan sebagai cuaca yang mampu berubah secara drastis pada saat pertandingan berlangsung.

Nantinya saat player memulai pertandingan dengan cuaca yang terik nan terang namun di tengah pertandingan tiba-tiba hujan deras, transisi cuaca yang dinamis inilah yang akan membuat seluruh elemen yang ada di lapangan untuk ikut menyesuaikan.

Contohnya, saat hujan akan timbul genangan air yang akan membuat laju bola dilapangan semakin berat, begitupun agibility pemain yang pergerakannya semakin lembat serta insiden lucu terpeselet akan kerap terjadi saat pertandingan.

Namun demi menjaga kenayamanan para player, PES sudah menghadirkan fitur off pada mode seting jelang pertandingan dimulai.

 

Anfield 😍😍😍😍😍 . #pes #pes18 #pes2019 #comingsoon #playstation4 #proevolutionsoccer #premierleague #football #liverpool #lfc #weareliverpool #like4like #likeforlike #followforfollow #follow4follow #anfield #android #view #snow #stadium #salah #home #edited #konami

A post shared by PES. (@pro_evolution_soccer_moments) on May 12, 2018 at 2:17am PDT

Siapa yang tak kenal Jon Champion dan Jim Beglin? Nama yang sering terdengar saat kick off tanda pertandingan dimulai.

Pada edisi terbaru ini, PES akan kembali menggandeng beberapa komentator yang tak kalah seru. Bukan Bung Valentino Simajuntak yang sering hadir di kompetisi liga lokal Indonesia, namun komentator seperti Peter Drury dan Marco Hagemann.

Untuk mereka penikmat Bundesliga mungkin tak asing dengan nama terakhir.

PES Production setiap musim menciptakan animasi yang lebih baik dari edisi sebelumnya. 3X Animation yang diciptakan PES Production membuat para penonton benar-benar seperti menyaksikan pertandingan sungguhan.

Mulai dari animasi baru untuk penjaga gawang dan spot pertahanan yang semakin disempurnakan.

Hal lainnya adalah sikap pemain saat pertandingan berlangsung juga disorot pada edisi kali ini, seperti respon pemain yang baru saja dilanggar keras oleh lawan hingga respon rekan satu tim saat terkena kartu merah.

 

Happy Liverpool fans ???? 😁 🔺 . #pes #pes2019 #pesgame #premierleague #proevolutionsoccer #sergioramos #liverpoolfc #lfc #ynwa #halamadrid #france #athleticomadrid #redcard #punish #likeforlike #likeforfollow #followers #followforfollow #followforfollowback #tackle #football #edited #screenshot #gamelove #effects

A post shared by PES. (@pro_evolution_soccer_moments) on Jul 22, 2018 at 10:38am PDT

PES edisi 2016, PES mulai memfokuskan kontrol one by one saat menggiring bola. Dengan agility dan ability yang meningkat membuat para pemain semakin leluasa dalam bergerak.

Bagi para gamer yang doyan mengiring atau menggocek bola melewati lawan, inovasi ini dirasa pas karena KONAMI juga sudah menghadirkan fitur LinkFeint.

Dengan fitur ini, dengan kemampuan gocekan yang kamu miliki bisa membuat lawan terjatuh karena kehilangan keseimbangan saat berduel.

 

#PES2019 ❤💥

A post shared by Pro Evolution Soccer 2018🎮 (@pes_news) on May 9, 2018 at 3:40am PDT

Fitur tambahan yang tidak mempengaruhi performa saat bermain namun cukup menghibur saat player berhasil mencetak gol ke gawang lawan.

Fitur yang dinamakan celebration control tersebut membuat player bisa mengatur selebrasi apa yang akan digunakan usai mencetak gol.

Fitur unik ini bisa digunakan sesaat usai pemain mencetak gol dengan menakan tombol tertentu sesuai dengan selebrasi yang diinginkan.

 

@mosalah 👑 . #liverpoolfc #pes2019 #pes #pes18 #proevolutionsoccer #premierleague #mosalah #salah #anfield #king #egypt #likeforlike #likeforlikes #followforfollow #football #footballlove #celebration #best #lfc #fifa #followme #edited #YNWA

A post shared by PES. (@pro_evolution_soccer_moments) on Jul 29, 2018 at 4:55am PDT