Pan Wenchiech, Kiper Tangguh Taiwan yang Siap Redam Serangan Timnas Indonesia U-23

Sebelum menghadapi Timnas Indonesia U-23, kiper Taiwan berhasil menggagalkan 19 peluang akurat Palestina di laga pertama mereka di Asian Games 2018.

oleh Benediktus Gerendo Pradigdo diperbarui 11 Agu 2018, 20:40 WIB
Diterbitkan 11 Agu 2018, 20:40 WIB
China Taipei, Pan Wenchiech, Asian Games 2018
Kiper Timnas China Taipei, Pan Wenchiech, berhasil menahan 19 tembakan dari total 38 tembakan Palestina di laga pertama mereka di Grup A sepak bola Asian Games 2018 di Stadion Patriot, Bekasi, Jumat (10/8/2018). (Istimewa)

Jakarta - Timnas Indonesia U-23 akan menghadapi Taiwan pada laga pertama Grup A Asian Games 2018 di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (12/8/2018). Tim Garuda Muda bakal menghadapi lawan yang bermain defensif yang memiliki penjaga gawang tangguh, Pan Wenchiech.

Taiwan memanfaatkan satu dari tiga pemain senior yang dibawa ke Asian Games 2018 untuk mengisi posisi penjaga gawang. Pan Wenchiech, seorang kiper berusia 26 tahun yang bermain di klub lokal, telah memperlihatkan kualitasnya ketika China Taipei menahan imbang Palestina di Stadion Patriot, Jumat (10/8/2018).

Dari statistik pertandingan antara Palestina kontra Taiwan itu, tercatat Palestina melepaskan 38 tembakan, 19 di antaranya tepat ke arah gawang. Namun, keberadaan Pan menjadi kunci sukses Taiwan untuk menggagalkan setiap peluang yang dimiliki oleh Palestina.

Selain karena permainan bertahan total yang diperagakan oleh tim asuhan Pen Wushung itu, Pan mampu membuat frustrasi para pemain Palestina. Pelatih Palestina, Ayman Sandouqa, bahkan menyebut permainan sang penjaga gawang Taiwan itu memang bagus.

"Kami mendapatkan banyak peluang untuk mencetak gol, tapi kebanyakan berhasil dihalau oleh kiper karena arah bola yang tak jauh darinya. Kiper mereka memang bagus," ujar pelatih Palestina itu.

Penampilan baik Pan Wenciech di laga pertama timnya itu juga mendapatkan apresiasi dari asisten pelatih Timnas Indonesia U-23, Bima Sakti, yang dalam pertandingan tersebut ikut menyaksikan secara langsung di stadion bersama Danurwindo, Luis Milla, dan Julio Banuelos.

"Kiper mereka memang bagus, oleh karena itu Coach Luis juga sudah menginstruksikan pemain agar berhati-hati dengan serangan balik karena mereka juga punya pemain depan yang bagus," ujar Bima Sakti saat ditemui usai latihan Timnas Indonesia U-23 di Lapangan ABC, Senayan, Sabtu (11/8/2018) pagi.

Timnas Indonesia U-23 harus benar-benar mewaspadai permainan bertahan total yang diperagakan oleh Taiwan. Alberto Goncalves dkk. harus benar-benar bersabar dalam mencari celah kosong untuk memecah pertahanan lawan.

Selain, memiliki pertahanan yang sangat kuat dengan dukungan penjaga gawang yang memiliki refleks sangat bagus,  Taiwan memiliki dua pemain depan yang berbahaya, yaitu Lee Hsiangwei dan Chen Chaoan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya