Jokowi Janji Cetak 10 Juta Lapangan Kerja Jika Jadi Presiden

Hal tersebut masuk dalam sembilan program nyata pasangan capres dan cawapres Jokowi-JK.

oleh Sunariyah diperbarui 03 Jul 2014, 09:44 WIB
Diterbitkan 03 Jul 2014, 09:44 WIB
Jokowi-JK

Liputan6.com, Jakarta - Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Joko Widodo-Jusuf Kalla berjanji bakal menciptakan 10 juta lapangan baru, jika terpilih menjadi orang nomor satu di Indonesia pada Pemilu Presiden (Pilpres) yang digelar pada 9 Juli mendatang.

Menurut Jokowi, langkah itu diambil guna menekan angka pengangguran di Tanah Air. "Menurunkan tingkat pengangguran 10 juta lapangan kerja baru selama lima tahun," kata Jokowi di Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/7/2014).

Tak hanya itu, dana bantuan sekitar Rp 10 juta juga bakal dikucurkan ke Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) setiap tahun. Jokowi juga akan mendorong penguatan industri kreatif dan digital sebagai upaya untuk mempercepat laju ekonomi.

Anggaran kemiskinan juga akan ditingkatkan dengan memberikan subsidi Rp 1 juta per bulan untuk keluarga prasejahtera sepanjang pertumbuhan ekonomi Indonesia di atas 7 persen.

Di bidang kesehatan, pemerintah di bawah kepemimpinan Jokowi-JK juga akan memberikan pelayanan kesehatan gratis baik rawat jalan hingga rawat inap dengan menggunakan Kartu Indonesia Sehat.

"Sekitar 6.000 puskesmas dengan fasilitas rawat inap serta air bersih untuk seluruh rakyat," tuturnya.

 Jokowi menuturkan, kebijakan-kebijakan tersebut masuk dalam sembilan program nyata pasangan capres dan cawapres Jokowi-JK.

"Ini penting sekali untuk diketahui seluruh rakyat," kata Jokowi.(Sun/Ndw)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya