Peta Politik Parpol Pilkada 2024, KIM Plus Menang Telak atas PDIP?

Pemerintah Pastikan Harga Bahan Pokok Turun di Pekan Kedua

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi menegaskan, pihaknya akan melakukan survei pasar setiap seminggu sekali untuk memantau harga pangan.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 08 Jul 2014, 13:00 WIB

Diterbitkan 08 Jul 2014, 13:00 WIB

Menteri Perdagangan Muhamad Lutfi (Istimewa)

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki minggu kedua bulan Ramadan, beberapa harga bahan pangan di sejumlah pasar tradisional mulai menunjukkan penurunan.

Di Pasar Jaya Klender, Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi melakukan survei pasar dan memastikan harga sudah tidak semahal sebelum ramadan dan minggu pertama ramadan.

"Jadi ini kebiasaan bahwa biasanya minggu kedua puasa itu terjadi penurunan harga, tadi saya cek, harga daging sapi di Pasar Klender ini sesuai perhitungan Kementerian Perdagangan Rp 90 ribu," kata Lutfi di Pasar Jaya Klender, Jakarta, Selasa (8/7/2014).

Tidak hanya itu, untuk harga cabai merah Lutfi juga memastikan sudah mulai menurun drastis dengan harga saat ini di sekitar Rp 9.000-Rp 12 ribu per kilonya.

Sementara untuk harga daging ayam di Pasar Klender, rata-rata satu ekor yang rata-rata memiliki berat 1 kg dihargai Rp 20 ribu per ekor setelah minggu lalu dijual di harga Rp 25 ribu-Rp 28 ribu per ekor.

"Yang menurun tajam itu daging ayam, jadi saya lihat tren ini harga stabil, mudah-mudahan ketika mencapai puncak hari raya naik tapi tidak banyak, jadi kami ingin menjaga antara pedagang dan peternak itu untuk sama-sama untung," kata Lutfi.

Dalam bulan puasa ini, Lutfi akan terus melakukan survei pasar setiap seminggu sekali demi terus memantau harga bahan pangan.

"Saya akan pantau lagi Kamis depan di Bandung untuk melihat tren minggu-minggu di bulan puasa, kemudian saya akan memlihat minggu ke tiga dan ke empat. Pokoknya kami siap kendalikan pasokan supaya tidak terjadi lonjakan," kata Lutfi. (Yas/Ahm)