Liputan6.com, Jakarta - Pedagang Pasar Induk Cipinang menilai pemerintah harus tetap membuka keran impor di saat produksi produksi dalam negeri mengalami penurunan pada periode tertentu.
Ketua Umum Pedagang Pasar Induk Cipinang Zulkifli Rasyid bahkan menolak perkataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang menyatakan tidak akan ada impor beras saat panen raya di Indramayu beberapa waktu lalu.
"Itu kemauan semua orang, tapi intinya impor itu perlu kalau seandainya kekurangan pasokan," ujarnya dalam Seminar Publik Politik Beras Era Pemerintahan Jokowi, di Jakarta, Jumat (27/3/2015).
Menurut Zulkifli, impor tetap perlu dilakukan pemerintah untuk menjaga keseimbangan pasokan dan kebutuhan beras di dalam negeri serta menstabilkan harga di pasar.
"Impor tetap dilakukan tetapi dipegang pemerintah, gunanya untuk stabilisasi dan menutup kekurangan di pasar. Impor sangat perlu sekali, harus tetap diadakan," lanjut dia.
Selain itu, Zulkifli juga berharap target swasembada yang dicanangkan pemerintah Jokowi benar-benar bisa terlaksana. Namun dia mengingatkan untuk mencapai target ini juga tidak mudah.
"Apakah itu bisa tercapai secepatnya?. Penduduk kita setiap saat bertambah sedangkan lahan berkurang, dan makanan pokok kita tetap beras. Kalau itu terwujud, saya sangat berterima kasih kepada pemerintah," tandasnya. (Dny/Nrm)
Pedagang Beras Minta Keran Impor Beras Tetap Dibuka
Impor tetap perlu dilakukan pemerintah untuk menjaga keseimbangan pasokan dan kebutuhan beras.
diperbarui 27 Mar 2015, 17:23 WIBDiterbitkan 27 Mar 2015, 17:23 WIB
Pekerja melakukan aktifitas pengangkutan beras di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta, Selasa (24/2/2015). Harga beras sejak 9 Februari 2015 melonjak hingga 30 persen, hal ini disebabkan belum meratanya panen di daerah produsen. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
DJ Cantik Tantang Gus Iqdam di Rutinan Sabilu Taubah, Ngaku Janda Buntutnya Minta Hal Tak Terduga
Debat Pilkada Jakarta, Pramono Tegaskan Tidak Akan Serang Personal
Tangis Pecah PJ Wali Kota Tangerang Sesaat Memantau Belasan Anak Asuh Diduga Korban Pelecehan
Keunikan Badak Jawa, Salah Satu Spesies Langka Indonesia yang Dilindungi
Pro Kontra Praktik Jual Beli Sampah Eropa ke Negara-negara Asia Tenggara
Ada Perempuan Curhat tentang Suaminya, Harus Bagaimana? Simak Nasihat Ustadz Das'ad Latif
Wapres Ma'ruf: Kita Boleh Mengakhiri Jabatan, tapi Tidak Boleh Akhiri Pengabdian
Viral di TikTok, Tren Cek Khodam Akan Diangkat ke Layar Lebar
Mengenal Eris, Planet Katai Terjauh di Tata Surya
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 5 Oktober 2024
KJP Bakal Dihapus Bila Program Sekolah Swasta Gratis Diberlakukan? Ini Kata DPRD Jakarta
Art Jakarta 2024, Merayakan Karya Seni dalam Berbagai Rupa dan Aktivasi Anti-mainstream