Saat Sertijab, Jonan Ungkap Pentingnya Program 35 Ribu MW

Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan program listrik 35 ribu MW dapat atasi masalah kelistrikan di Indonesia.

oleh Septian Deny diperbarui 17 Okt 2016, 11:12 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2016, 11:12 WIB
Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan program listrik 35 ribu MW dapat atasi masalah kelistrikan di Indonesia.
Menteri ESDM Ignasius Jonan mengatakan program listrik 35 ribu MW dapat atasi masalah kelistrikan di Indonesia.

Liputan6.com, Jakarta - Serah terima jabatan (sertijab) Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dari Luhut Binsar Panjaitan kepada Ignasius Jonan. Acara tersebut digelar pada Senin (17/10/2016) di Ruang Sarulla Gedung Sekretariat Kementerian ESDM‎ pukul 10.00 WIB.

‎Dalam sambutannya Jonan mengatakan pentingnya program pembangkit listrik 35 ribu megawatt (MW) untuk terus berjalan. Menurut dia hal ini akan mengatasi permasalahan kelistrikan di Indonesia.

"35 gigawatt (35 ribu MW)  ini soal electricity coverage," ujar dia di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Senin (17/10/2016).

Namun demikian, lanjut Jonan, yang tidak kalah penting dari suksesnya program listrik 35 ribu MW ini yaitu keberadaan jaringan transmisi. Dengan adanya jaringan tersebut maka adanya kapasitas listrik sebesar itu bisa dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat baik di berada yang wilayah terluar dan pedalaman.

"Sekarang (electricity coverage) 85 persen, target 95 persen, ini fokus penting. Kalau ada 35 ribu mw kalau tidak ada sistem distribusinya ya percuma‎," ujar dia.

Acara sertijab ini juga dihadiri oleh Mantan Menteri ESDM Sudirman Said, Ketua Komisi VII DPR Gus Irawan, Wakil Ketua Komisi VII Fadel Muhammad, Kepala SKK Migas Amien Sunaryadi, Direktur Utama PT Antam Tedy Badrujaman, Direktur Pengadaan PT PLN Supangkat Iwan Santoso. (Dny/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya