KAI Jamin Tak Ada Kenaikan Tarif Kereta Saat Mudik Lebaran 2017

Alokasi subsidi rute kereta antar kota masih cukup untuk menalangi tarif angkutan kereta saat Lebaran.

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 15 Mar 2017, 16:00 WIB
Diterbitkan 15 Mar 2017, 16:00 WIB
Jelang Akhir Tahun, Tiket Kereta Api Diserbu Penumpang
PT Kereta Api Indonesia akan menaikkan tarif kereta api kelas ekonomi jarak sedang dan jarak jauh mulai 1 januari 2015, Jakarta, Selasa (25/11/2014). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memastikan tidak akan menaikkan tarif kereta bersubsidi saat momen mudik Idul Fitri 2017‎.

Executive Vice President Passenger and Ticketing Sales PT KAI Mukti Jauhari mengatakan, ‎alokasi subsidi rute kereta antar kota masih cukup untuk menalangi tarif angkutan kereta saat Lebaran.

Seperti diketahui, jatah subsidi kereta jarak jauh tahun ini sebesar Rp 270 miliar. "Kalau harga Lebaran PSO tetap, kena semua. Sampai Lebaran masih PSO," kata dia di Stasiun Gambir, Jakarta, Rabu (15/3/2017).

Pada momen Lebaran tahun ini, KAI memperkirakan terjadi lonjakan penumpang sebesar 13.128 orang, dibanding tahun lalu. ‎Namun, hal tersebut telah diantisipasi dengan penambahan armada kereta.

KAI menetapkan masa angkutan Lebaran 2017 berlangsung selama 22 hari. Ini mulai dari 15 Juni (H-10) hingga 6 Juli 2017 (H+10).‎ KAI telah membuka penjualan tiket pada 17 Maret 2017.

‎KAI membuka pemesanan tiket H-90 sebelum keberangkatan demi mempermudah masyarakat untuk merencanakan perjalanan ke kampung halaman.

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya