Hipka Perkuat Daya Saing Pengusaha di Era Digitalisasi

Himpunan Pengusaha Kahmi (HIPKA) ingin berperan dalam pembangunan ekonomi Indonesia, dengan memperkuat daya saing pengusaha di era digital

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 21 Sep 2017, 13:52 WIB
Diterbitkan 21 Sep 2017, 13:52 WIB
Rakernas HIPKA (Foto: Wicak Liputan6.com)
Rakernas HIPKA (Foto: Wicak Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta Himpunan Pengusaha Kahmi (HIPKA) ingin berperan dalam pembangunan ekonomi Indonesia, dengan memperkuat daya saing pengusaha dalam era digitalisasi.

Ketua Umum BPP Hipka Tubagus Farich mengatakan, pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini cukup baik, hal tersebut perlu didukung agar perekonomian Indonesia semakin berkembang. Hal tersebut sesuai dengan niat awal terbentuknya Hipka.

"Sejatinya, terbentuknya Hipka diharapkan dapat mengembangkan dan mempercepat pertumbuhan perekonomian nasional," kata Tubagus, saat menghadiri Rapat Kerja Hipka, di kawasan Thamrin, Jakarta, Kamis (21/9/2017).

Menurut Tubagus, ‎Hipka ingin mengajak semua pihak memberikan sumbangsih nyata untuk perekonomian tanah air, melalui langkah startegis yang mengawal pemerintah dalam pengambilan strategi di bidang perekonomian.

"Kami senantiasa merangkul seluruh anggota kami untuk memberikan kontribusi kepada himpunan sehingga Hipka sebagai organisasi resmi nasional memberikan sumbangsih nyata," papar Tubagus.

Dalam rakernas 1 periode 2017-2022, Hipka mengusung tema memperkuat daya saing pengusaha dalam era digitalisasi, hal ini bertujuan untuk mencari solusi mengahadapi persaingan usaha dengan memanfaatkan era digitalisasi.

"Kita tidak mau lagi mencari sumbangan dari orang lain, KAHMI bergerak supaya bisa bersaing di era globalisasi‎," tutup Tubagus.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya