Baca Juga
Begini Perkembangan Investasi Properti BPJS Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan (BPJSTK) memastikan investasi untuk sektor properti. Sejauh ini, BPJS Ketenagakerjaan sudah memberikan hampir 6 ribu rumah kepada para peserta BPJSTK.
Direktur Pengembangan Investasi BPJS Ketenagakerjaan, Amran Nasution menyampaikan, investasi properti seperti pemberian rumah itu tidak lepas dari keputusan pihak perbankan yang berperan memberikan pembiayaan.
"Jadi di sini kita baru melepas perumahan sebesar Rp 287 miliar. Itu direct, yang langsung bekerjasama dengan perbankan dari dana yang diblok untuk menurunkan suku bunganya," ujar dia di Menara Jamsostek, Jakarta, Selasa (8/5/2018).
Baca Juga
Dari total dana tersebut, dia menyebutkan rumah yang sudah tersalurkan berjumlah 1.149 unit. "Ini perkembangannya agak tidak terlalu menggembirakan, karena setiap yang kita salurkan, perbankan juga berhak tidak terlalu menyetujui karena bank practice-nya tersendiri," tambah dia.
Menyikapi hal tersebut, Amran mengatakan BPJSTK telah memberikan rumah kepada PT Sarana Multigriya Finansial (Persero) sebanyak kurang lebih 4.500 unit, yang ditujukan untuk para peserta BPJS.
"Kalau di jumlah dengan yang awal kita berikan, kita sudah bisa memberikan sekitar hampir 6.000 unit rumah," ujar dia.
Sebelumnya, Wakil Presiden RI Jusuf Kalla sempat mendorong BPJS Ketenagakerjaan untuk memperbesar investasi dana kelolaan di sektor properti, agar memiliki manfaat jangka panjang bagi pekerja kelas menengah ke bawah.
Â
Advertisement