Menteri Rini Minta 30 Persen Rest Area Jalan Tol Diisi UMKM

Menteri Rini ingin pembangunan dan keberadaan jalan tol tidak hanya sebatas menghubungkan jalan dari satu daerah ke daerah lain.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Jul 2018, 15:44 WIB
Diterbitkan 11 Jul 2018, 15:44 WIB
Menteri BUMN Rini Soemarno saat meninjau UMKM di rest area 207 A Tol Palikanci, Rabu (11/7/2018). Dok Kementerian PUPR
Menteri BUMN Rini Soemarno saat meninjau UMKM di rest area 207 A Tol Palikanci, Rabu (11/7/2018). Dok Kementerian PUPR

Liputan6.com, Jakarta Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Rini Soemarno meminta agar setiap tempat istirahat (rest area) yang berada di ruas jalan tol dapat dimanfaatkan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Hal ini dilakukan guna mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat di sekitar ruas jalan tol.

"Memang kemarin itu sudah sebetulnya saya dengan Kementerian PU sudah berkoordinasi bahwa rest area itu harus ada tempat untuk UMKM," kata Menteri Rini, saat meninjau UMKM di rest area 207 A Tol Palikanci, Rabu (11/7/2018)

Menteri Rini mengatakan, sejauh ini salah satu upaya merangsang ekonomi masyarakat tersebut telah dilakukan PT Jasa Marga (Persero) Tbk, yang memaksimalkan rest area sebagai tempat bagi masyarakat mengembangkan UMKM rintisannya.

Dia pun meminta agar 30 persen rest area pada jalan tol disediakan untuk UMKM. "Saya ingin pembangunan dan keberadaan jalan tol tidak hanya sebatas menghubungkan jalan dari satu daerah ke daerah lain. Tapi bagaimana dengan adanya jalan tol ini, ekonomi masyarakat sekitar menjadi semakin meningkat dan memberikan kesejahteraan bagi mereka. Sehingga multiplier effect dari pembangunan infrastruktur itu jelas dan nyata. Di situ (rest area) sudah ditambahkan bahwa minimal itu tersedia 30 persen untuk UMKM," dia menuturkan.

Rini menerangkan, perihal keberadaan UMKM di rest area jalan tol ini merupakan arahan langsung dari Presiden Joko Widodo yang menginginkan agar ada tempat spesial bagi UMKM.

Untuk itu, Rini bersama Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat dan Pemda setempat akan bersinergi dalam mengelola dan mengembangkannya.

"Geliat ekonomi masyarakat seperti ini harus terus ditingkatkan. Ke depan akan kita konsepkan benar-benar mengenai zona UMKM di rest area. Kita akan sandingkan dengan Himbara dan program kami yang sudah berjalan yakni Rumah Kreatif BUMN," ujar dia.

 

Jumlah UMKM

Menteri BUMN Rini Soemarno saat meninjau UMKM di rest area 207 A Tol Palikanci, Rabu (11/7/2018). Dok Kementerian PUPR
Menteri BUMN Rini Soemarno saat meninjau UMKM di rest area 207 A Tol Palikanci, Rabu (11/7/2018). Dok Kementerian PUPR

Direktur Utama Jasa Marga, Desi Arryani menambahkan, hingga saat ini jumlah UMKM binaan Jasa Marga yang telah beroperasi di beberapa rest area ada sebanyak 424 UMKM. Jumlah tersebut tersebar di tujuh ruas tol, yakni Jakarta - Cikampek, Jakarta - Tangerang, Jagorawi, Purbaleunyi, Palikanci, Semarang, dan Solo - Ngawi.

Khusus di rest area 207 A Tol Palikanci yang ditinjau Menteri Rini, saat ini sudah beroperasi sebanyak 27 UMKM dengan beragam jenis usaha. Mulai dari Rumah Makan Pujasera dan oleh-oleh khas Cirebon, Tahu Sumedang, Minuman Jus Buah, Gerai kerajinan Batik Cirebon, hingga jasa tambal ban. Rest area ini dikelola langsung oleh anak usaha Jasa Marga yakni PT Jasamarga Properti.

"Ke depan juga kami akan menekankan kembali kriteria UMKM-nya dan konsep pengelolaannya bersama Kementerian BUMN. Namun dalam waktu bersamaan, UMKM yang sudah berjalan ini, kami juga melakukan pembinaan hingga usahanya semakin meningkat dan naik kelas menjadi usaha menengah, tidak lagi mikro," ujar Desi.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya