Gara-Gara Rupiah, Kekayaan Orang Kaya RI Ini Tergerus

Forbes Asia kembali melaporkan daftar orang terkaya Indonesia pada 2018. Dari laporan tersebut, ada sejumlah orang terkaya Indonesia yang kekayaannya menyusut.

oleh Agustina Melani diperbarui 13 Des 2018, 10:49 WIB
Diterbitkan 13 Des 2018, 10:49 WIB
Ilustrasi orang kaya
Ilustrasi (iStock)

Liputan6.com, Jakarta - Forbes Asia kembali melaporkan daftar orang terkaya Indonesia pada 2018. Dari laporan tersebut, ada sejumlah orang terkaya Indonesia yang kekayaannya menyusut.

Lalu siapa sajakah orang kaya Indonesia yang kekayaannya menurun pada 2018?

Mengutip keterangan tertulis Forbes, Kamis (13/12/2018), pendiri Sinar Mas Eka Tjipta Widjaja berada di posisi ketiga untuk daftar orang terkaya Indonesia. Posisi Eka Tjipta Widjaja tersebut turun lantaran kekayaannya berkurang USD 500 juta menjadi USD 8,6 miliar. Kekayaannya salah satu berasal dari bisnis kelapa sawit.

Selain itu, pengusaha Indonesia yang turun peringkatnya sebagai orang terkaya di Indonesia yaitu Anthoni Salim. Ia berada di posisi kelima sebagai orang terkaya di Indonesia dengan kekayaan USD 5,3 miliar. Total kekayaan Anthoni Salim turun USD 1,6 miliar. Kekayaannya tersebut berasal dari bisnis yang diversifikasi terutama sektor konsumsi.

Akibat nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sebesar lima persen dan harga saham yang tertekan juga mempengaruhi kekayaan orang terkaya di Indonesia.

Salah satunya dialami Soegiarto Adikoesomo yang alami penurunan kekayaan terbesar sekitar 42 persen menjadi USD 780 juta. Hal ini akibat turunnya harga saham PT AKR Corporindo Tbk (AKRA).

Berdasarkan data RTI, saham AKRA merosot 32,60 persen sepanjang tahun berjalan ke posisi Rp 4.280 per saham. Total frekuensi perdagangan saham 520.109 kali dengan nilai transaksi Rp 11,1 triliun.

Kekayaannya yang turun mendorong Soegiarto Adikoesomo berada di posisi 39 untuk daftar orang terkaya di Indonesia.

 

Daftar Terbaru 10 Orang Terkaya Indonesia versi Forbes

Orang Terkaya Indonesia Yakin Bridge Bersinar di Asian Games 2018
FOTO4: Atlet bridge Indonesia, Bambang Hartono memberi keterangan pers di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu (22/8). Menurut laman Forbes pada Maret 2018, bos Djarum Group ini memiliki kekayaan sebesar USD 16,7 miliar. (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Sebelumnya, Forbes Asia telah merilis daftar orang terkaya di Indonesia untuk tahun 2018. Data menunjukkan kekayaan mereka meningkat 4,4 persen.  

"Enam dari 10 orang terkaya di Indonesia mengalami peningkatan kekayaan dibandingkan tahun lalu," tulis Forbes dalam rilisnya. Nama-nama yang muncul pun masih familiar di jagat perindustrian Indonesia, seperti bos Sinar Mas, Gudang Garam, dan Indofood. 

Berikut nama orang terkaya di Indonesia (asumsi kurs, USD 1 = Rp 14.535): 

1. R. Budi & Michael Hartono: USD 35 miliar (Rp 508 triliun)

2. Susilo Wonowidjojo: USD 9,2 miliar (Rp 133 triliun)

3. Eka Tjipta Widjaja: USD 8,6 miliar (Rp 124 triliun) 

4. Sri Prakash Lohia: USD 7,5 miliar (Rp 108 triliun) 

5. Anthoni Salim: USD 5,3 miliar (Rp 77 triliun) 

6. Tahir: USD 4,5 miliar (Rp 65 triliun)

7. Chairul Tanjung:USD 3,5 miliar (Rp 50 triliun)

8. Boenjamin Setiawan: USD 3,2 miliar (Rp 46 triliun)

9. Jogi Hendra Atmadja: USD 3,1 miliar (Rp 45 triliun)

10. Prajogo Pangestu: USD 3 miliar (Rp 43 triliun) 

Pendiri Sinar Mas Eka Tjipta Widjaja terpantau turun ke peringkat tiga. Dan Sri Prakash Lohia naik menjadi orang terkaya keempat. 

Forbes turut mencatat, daftar orang terkaya ini disusun berdasarkan informasi kepemilikan saham dan informasi keuangan yang didapatkan dari keluarga dan individu, bursa efek, laporan tahunan dan analisis. 

 

 Saksikan video pilihan di bawah ini:

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya