Jasa Raharja Kirimkan Bantuan untuk Korban Tsunami Selat Sunda

Jasa Raharja kirimkan bantuan ke posko Koramil 2305 di Cinangka.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 24 Des 2018, 21:47 WIB
Diterbitkan 24 Des 2018, 21:47 WIB
Jasa Raharja serahkan bantuan untuk korban tsunami Selat Sunda di Posko Krakatau Steel
Jasa Raharja serahkan bantuan untuk korban tsunami Selat Sunda di Posko Krakatau Steel. Dok: Jasa Raharja

Liputan6.com, Jakarta - Jasa Raharja telah mengirim tim yang membawa suplai bantuan kepada korban bencana tsunami Selat Sunda yang terjadi pada Sabtu (23/12/2018) dan merenggut ratusan korban jiwa di daerah Banten dan Lampung. Bantuan dikirimkan ke posko yang berlokasi di Koramil 2305 Cinangka. 

Sebagai bentuk dukungan kepada korban bencana, Jasa Raharja menyalurkan berbagai jenis bantuan berupa, sembako, selimut, dan kebutuhan sandang lainnya sejumlah Rp 79 juta. Bantuan tersebut diserahkan oleh Direktur SDM dan Umum Jasa Raharja, Dewi Aryani Suzana, ke Krakatau Steel sebagai kordinator penyaluran bantuan BUMN bagi korban bencana tsunami di wilayah provinsi Banten.

Bantuan kemanusian diserahkan di Posko Bantuan Bencana Krakatau Steel yang berada di Koramil 2305 Cinangka. Dewi Aryani Suzana, saat mengunjungi posko penyaluran bantuan, menyampaikan bahwa Jasa Raharja turut prihatin dan berduka atas musibah tsunami Selat Sunda yang menimpa masyarakat yang ada di pronvinsi Banten dan Lampung Selatan.

Jasa Raharja dan BUMN lainnya ikut berpartisipasi dalam menyalurkan bantuan, hal ini membuktikan bahwa BUMN senantiasa berada di garis depan dalam memberikan bantuan kepada setiap korban bencana.

"Bantuan ini adalah yg pertama, kami akan menyiapkan bantuan selanjutnya sesuai dengan kebutuhan", demikian yang dikemukakan oleh Dewi Aryani Suzana. Bantuan untuk korban tsunami Selat Sunda juga telah diterima oleh Dandim 0602 Cilegon, Letkol Rico Sirait.

Tindakan Jasa Raharha merupakan bagian dari kegiatan BUMN Hadir untuk Negeri. Berbagai perusahaan BUMN juga telah bersinergi untuk mengirimkan bantuan. Posko-posko telah dikoordinasikan oleh pihak BUMN agar memudahkan penyaluran dan distribusi bantuan di daerah Banten dan Lampung.

Pertamina Pastikan Fasilitas BBM dan LPG di Banten Tetap Aman

Ilustrasi Perusahaan Minyak dan Gas Pertamina
Ilustrasi Perusahaan Minyak dan Gas Pertamina

PT Pertamina (Persero) memastikan seluruh fasilitas Bahan Bakar Minyak (BBM) dan LPG dalam kondisi aman menyusul bencana tsunami yang terjadi di Banten pada Sabtu (22/12/2018). Unit Manager Communication & CSR MOR III, Dian Hapsari Firasati, menjelaskan sejumlah fasilitas Pertamina yang ada di Banten diantaranya adalah Terminal BBM Tanjung Gerem dan Terminal LPG Tanjung Sekong.

"Seluruh fasilitas penyimpanan dan penyaluran BBM dan LPG dalam kondisi aman. Namun, kami tetap melakukan pengecekan dan pengawasan menyeluruh," ujarnya. 

Dengan adanya kejadian tersebut, penyaluran BBM dan LPG untuk masyarakat tetap berjalan. Jika memang ada jalur yang terhambat, maka tim Pertamina akan menggunakan jalur alternatif.

"Masyarakat tidak perlu panik karena pasokan BBM dan LPG tetap kami salurkan seperti biasa," ucap Dian.

Pertamina mencatat ada enam SPBU yang berada di sepanjang Pantai Anyer dan Panimbang. Semua SPBU dalam kondisi aman dan beroperasi normal seperti biasa.

Demikian juga dengan agen dan pangkalan LPG di sekitar wilayah terdampak. Hingga saat ini diupayakan tetap beroperasi normal seperti biasa.

Dian menambahkan, apabila masyarakat memerlukan informasi mengenai layanan BBM dan LPG, dapat menghubungi Contact Pertamina 1500 000.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya