REI Beri Penghormatan ke Ciputra sebelum Gelar Munas

Liputan6.com, Jakarta - Real Estate Indonesia (REI) memberi penghormatan atas berpulangnya pengusaha properti Ciputra yang meninggal dunia di Singapura pada Rabu dini hari. Kegiatan ini dilakukan di sela-sela acara Musyawarah Nasional (Munas) REI yang berlangsung pada 26-28 November 2019.

Bentuk penghormatan diberikan dengan menggelar sesi mengheningkan cipta sekitar 1 menit sebelum menggelar Munas hari kedua di Hotel Intercontinental Pondok Indah, Jakarta, Rabu (27/11/2019).

Proses mengheningkan cipta ini dipimpin oleh Menteri ATR/PPN Sofyan Djalil yang hadir sebagai tamu kehormatan dalam acara tersebut. Selain Menteri Sofyan, turut hadir pada kesempatan itu Direktur Jenderal Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR Khalawi Abdul Hamid.

Selain Ciputra, sosok lainnya yang diberi penghormatan terakhir adalah Muhammad Yusuf Asyari selaku mantan Menteri Perumahan Rakyat periode 2004-2009. Beliau meninggal dunia di Jakarta pada 14 November 2019.

Adapun Ciputra bukan merupakan sosok asing di kalangan internal REI. Beliau merupakan salah satu pendiri asosiasi pengembang yang saat ini memiliki sekitar 1.200 anggota di seluruh Indonesia.

Almarhum Ciputra sendiri merupakan Ketua Umum pertama REI untuk periode 1972-1974. Kini, pihak asosiasi dipimpin oleh Soelaeman Soemawinata yang sudah menjabat sejak 2016.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kabar duka datang dari dunia usaha. Pada hari ini, Chairman dan Founder Ciputra Group, Ciputra meninggal dunia di Singapura.

"Telah meninggal dunia dengan tenang, Bapak Ir Ciputra, Chairman dan Founder Ciputra Group di Singapore pada tgl  27 November 2019 pk 1:05 waktu Singapore," ujar Corporate Communication PT Pembangunan Jaya Ancol, Rika Lestari, di Jakarta, Rabu (27/11/2019).

Rencananya, jenazah akan dibawa ke Jakarta untuk dimakamkan. Namun, untuk jadwal kepastian pemakaman akan diberitahukan lebih lanjut setelah jenasah tiba.

"Kami keluarga besar Ciputra Group mengucapkan turut berduka yang mendalam dan mendoakan semoga Keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi kedukaan ini," ujar dia.