Liputan6.com, Jakarta - PT Bank BRIsyariah Tbk memastikan layanan perseroan beroperasi 100 persen guna mendukung aktivitas keuangan nasabah pada masa diberlakukannya kebijakan the new normal di tengah wabah pandemi virus corona (Covid-19).
"Kami sudah mempersiapkan skenario penerapan the new normal. Kami memastikan bahwa operasional BRI Syariah berjalan 100 persen," ujar Corporate Secretary BRIsyariah Mulyatno Rachmanto dalam keterangan tertulis, Kamis (4/6/2020).
Mulyatno mengabarkan, pihaknya juga memastikan menjalankan protokol kesehatan di area operasional perseroan, sebagaimana anjuran yang dikeluarkan oleh pemerintah.
Advertisement
"Sebelumnya ada beberapa unit kerja yang harus kami alihkan operasionalnya karena berada pada zona merah. Seiring dengan pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di beberapa daerah, unit kerja BRI Syariah juga beroperasi seperti sedia kala," terangnya.
Baca Juga
Terkait protokol pencegahan penularan corona di tempat kerja, BRI Syariah mewajibkan pekerja dan pengunjung menggunakan masker, melakukan pembatasan jarak fisik minimal 1 meter, dan melakukan upaya untuk meminimalkan kontak dengan nasabah.
Selain itu, BRI Syariah memastikan untuk mencegah kerumunan nasabah, memonitor kesehatan karyawan dan memastikan pekerja yang bertugas di kantor dalam kondisi sehat. Hal tersebut sesuai Surat Edaran Menteri Kesehatan tentang pencegahan penularan Covid-19 di tempat kerja sektor jasa dan perdagangan (area publik).
"Kami juga menyiapkan fasilitas membersihkan tangan di tempat-tempat yang mudah dijangkau. Untuk jam layanan kepada nasabah di kantor bank, kami sesuaikan mulai pukul 08.30 hingga 15.00, dan akan menyesuaikan dengan aturan pemerintah daerah setempat," kata Mulyatno.
Â
Layanan Mobile Banking
Di samping layanan di kantor, Mulyatno melanjutkan, layanan mobile banking dan call center BRI Syariah siap melayani nasabah selama 24 jam sehari.
Hal tersebut sejalan dengan komitmen perseroan untuk terus fokus meningkatkan kinerja guna memaksimalkan potensi perbankan syariah Indonesia yang sangat besar, terutama melalui layanan digital.
"Kami terus memfasilitasi kebutuhan transaksi nasabah selama masa imbauan berkegiatan di rumah, melalui penyediaan layanan digital BRIS Online. Kami melihat masyarakat semakin adaptif dalam memanfaatkan teknologi. Menyambut pemberlakuan the new normal, BRIS Online juga siap digunakan kapanpun di manapun," paparnya.
Advertisement