Anindya Bakrie Calonkan Diri Jadi Ketua Kadin, Simak Sepak Terjangnya

Anindya Bakrie aktif menjadi pengusaha di bidang Teknologi, Media, dan Telekomunikasi dan seorang filantropis.

oleh Tira Santia diperbarui 24 Mei 2021, 18:44 WIB
Diterbitkan 24 Mei 2021, 18:44 WIB
Sambangi Menperin Bahas Sektor Industri dan Pemerataan
Calon Ketum Kadin Anindya N. Bakrie berbincang saat konfrensi pers di kantor Kemenperin, Jakarta, Selasa (05/4/2021). Anindya Bakrie menyampaikan pokok pikiran pertumbuhan ekonomi nasional di sektor industri dan pemerataan keadilan bagi masyarakat Indonesia. (Liputan6.com/HO/Alwi)

Liputan6.com, Jakarta - Anindya Novyan Bakrie atau biasa disapa Anindya Bakrie telah resmi mendaftarkan diri untuk maju dalam pemilihan Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2021-2026. Pendaftaran tersebut dilakukan pada Senin siang ini. 

Anindya Bakrie datang mendaftar bersama 15 Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia dan para ketua umum Kadin daerah untuk menyerahkan berkas pendaftaran dan syarat adminirasi lainnya.

Berkas pendaftaran diserahkan kepada Ketua Steering Committee (SC) Munas Kadin Indonesia Benny Sutrisno dan disaksikan oleh Ketua Pelaksana Munas Adi Sulisto di Menara Kadin Indonesia.

Menengok ke belakang, seperti apakah sosok Anindya Bakrie?

Anindya Bakrie lahir di Jakarta 10 November 1974. Ia dikenal sebagai putra dari Aburizal Bakrie yang merupakan pengusaha sekaligus pernah menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar pada 2009.

Mengikuti jejak sang ayah, Anindya Bakrie juga aktif menjadi pengusaha di bidang Teknologi, Media, dan Telekomunikasi dan seorang filantropis.

Dilansir dari id.linkedin Anindya Bakrie, Senin (24/5/2021), spektrum kepentingan bisnisnya yang luas mencakup perusahaan publik yang dikendalikan; industri dasar, infrastruktur, pertambangan & mineral, minyak & gas, properti, perkebunan hingga TMT dengan kapitalisasi pasar gabungan yang mencapai lebih dari USD 15 miliar.

Anindya lulus dari Northwestern University sebagai insinyur industri dan memperoleh gelar MBA dari Stanford Graduate School of Business. Dia saat ini mengelola waktunya untuk menjalankan EMBA People’s Bank of China School of Finance (PBCSF) di Universitas Tsinghua Beijing.

Kemudian, Anindya Bakrie mendirikan VIVA Group, yang memiliki # 1 News / Sports nasional penyiar tvOne, penyiar nasional tier 1 Entertainment ANTV, dan portal online top Indonesia viva.co.id. Secara total, VIVA Group memiliki jangkauan langsung ke lebih dari 200 juta di seluruh negeri. Setelah 17 tahun fokus di sektor TMT, Anindya diangkat sebagai Executive Chairman Bakrie & Brothers, andalan Grup pada Mei 2018.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Bidang Sosial

Sambangi Menperin Bahas Sektor Industri dan Pemerataan
Menperin Agus Gumiwang Kartasasmita dan Calon Ketum Kadin Anindya N. Bakrie berbincang saat konfrensi pers di kantor Kemenperin, Jakarta, Selasa (05/4/2021). Anindya Bakrie menyampaikan pokok pikiran pertumbuhan ekonomi nasional di sektor industri dan pemerataan keadilan. (Liputan6.com/HO/Alwi)

Tak hanya berbisnis, Anindya juga aktif dalam bidang sosial dengan mendirikan Bakrie Center Foundation yang telah menghasilkan ratusan sarjana progresif dan pemimpin yang penuh semangat di Indonesia, terutama melalui program beasiswa bekerja sama dengan universitas terkemuka dan pusat penelitian terkemuka di Indonesia dan dunia.

Anindya kini menjabat sebagai Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN Indonesia), posisi yang telah ia jabat selama lebih dari 11 tahun. Ia juga telah ditunjuk oleh dua Presiden Republik Indonesia yang berbeda untuk menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat Bisnis Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) (ABAC) Indonesia.

Di balik jiwa berbisnisnya, Anindya juga gemar dan rajin berolahraga. Hal itu terbukti, Anindya Bakrie telah menyelesaikan banyak maraton dan triathlon secara global. Selain itu, ia terpilih menjadi Ketua Federasi Akuatik Indonesia (PRSI).

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya