Inovasi Tujuh Insan Grup MIND ID Raih Tanda Kehormatan Presiden dan Penghargaan KESDM

Tujuh Insan Grup MIND ID menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya, Satyalancana Pembangunan dari Pemerintah Republik Indonesia dan Penghargaan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral KESDM.

oleh Liputan6.com diperbarui 02 Sep 2021, 10:21 WIB
Diterbitkan 02 Sep 2021, 09:38 WIB
MIND ID Dorong Pengembangan Aplikasi Digital Pertambangan Karya Anak Bangsa
(Foto:@MIND ID)

Liputan6.com, Jakarta BUMN Holding Industri Pertambangan MIND ID, atau Mining Industry Indonesia, yang beranggotakan PT ANTAM Tbk, PT Bukit Asam Tbk, PT Freeport Indonesia, PT Inalum (Persero) dan PT Timah Tbk dengan bangga menyampaikan bahwa tujuh Insan Grup MIND ID menerima Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya, Satyalancana Pembangunan dari Pemerintah Republik Indonesia dan Penghargaan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral KESDM. 

“Kami bangga kepada tujuh pegawai Anggota MIND ID-Bukit Asam dan Timah atas Penghargaan Tanda Kehormatan Presiden dan Penghargaan KESDM yang diraihnya. Ini merupakan refleksi dari implementasi Tujuan Mulia atau Noble Purpose Insan Grup MIND ID di kehidupan sehari-hari. Setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk mengembangkan diri dan berinovasi untuk kebaikan bersama, perusahaan dan bangsa Indonesia," kata Orias Petrus Moedak, CEO Group MIND ID.

Satyalancana Wira Karya diberikan karena mereka yang dinilai berjasa dalam memberikan dharma baktinya yang besar pada bangsa dan negara Indonesia dalam bidang tertentu, sehingga bermanfaat bagi lingkungannya dan dapat dijadikan teladan bagi orang lain. 

Tanda Kehormatan Satyalancana Wira Karya diterima oleh dua karyawan Bukit Asam dan satu karyawan TIMAH yakni: Satria Wirawan-Senior Manager Teknologi Informasi Bukit Asam, yang berhasil menerapkan teknologi terkini 4.0 untuk aktivitas produksi melalui aplikasi CISEA (Corporate Information System Application) sehingga efektivitas pekerjaan dan efisiensi biaya meningkat, keberhasilan tanam lahan revegetasi di sekitar tambang dan menjaga kualitas air. 

Selain Satria terdapat Julismi-Direktur Utama PT Satria Bahana Sarana (PTBA Group) yang berhasil membangun dan mengimplementasikan konsep rancang bangun sistem penambangan dan peralatan produksi dari sistem konvensional menjadi electricty based sehingga berdampak pada efisiensi energi, penurunan CO2, mendorong tumbuhnya produksi suku cadang lokal dan peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM). 

Berikutnya Idrus Hermawanto-Kepala Bagian Pusat Pembelajaran TIMAH yang berhasil meningkatkan kompetensi SDM dengan membangun Sistem Aplikasi Timah Learning Management System sehingga meningkatkan kinerja TIMAH dan kualitas pendidikan di lingkungan MIND ID. 

Sedangkan Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan diberikan kepada Warga Negara Indonesia yang berjasa terhadap negara dan masyarakat dalam lapangan pembangunan Negara pada umumnya atau lapangan 

pembangunan suatu bidang tertentu pada khususnya. Karyawan TIMAH, Priyandi Pranata Kusumah-Manajer Unit Metalurgi Muntok menerima tanda kehormatan ini karena telah berhasil mengembangkan inovasi proses fuming furnace dengan memanfaatkan limbah B3 terak (slag) menjadi debu timah yang kemudian digunakan kembali sebagai feed proses peleburan menjadi logam timah. Program ini mampu mengurangi volume limbah, memberikan dampak ekonomi kepada perusahaan dan mendukung pencapaian PROPER Hijau melalui teknologi ramah lingkungan. 

Selain Tanda Kehormatan Satyalencana Wirakarya dan Pembangunan dari Presiden Joko Widodo, terdapat pegawai Bukit Asam mendapatkan penghargaan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral yang diberikan oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yakni: Slamet Widodo meraih Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral Madya dengan inovasi optimasi dan integrasi Coal Handling Facility System melalui penerapan Teknologi Industri 4.0 di PTBA. 

Sedangkan Adhi Germana dan Satria Wirawan, mendapatkan Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral Muda untuk inovasi dan prestasi mereka. Satria Wirawan diakui prestasinya karena sukses melakukan inovasi pemanfaatan teknologi digital dalam optimalisasi produksi. Sementara, Adhi Germana berhasil menerapkan Green Mining System dan digitalisasi Maintenance Performance. 

Penghargaan Satyalencana Wirakarya dan Satyalencana Pembangunan dari Presiden RI maupun Dharma Karya Energi dan Sumber Daya Mineral dari Kementerian ESDM merupakan bukti apresiasi pada perusahaan pengelola sumber daya alam milik negara dalam mewujudkan komitmennya dalam transformasi dan digitalisasi untuk kegiatan penambangan yang lebih optimal, efisien, dan berkelanjutan. Selain itu prestasi yang diraih Insan Grup MIND ID juga merupakan hasil dari implementasi budaya AKHLAK (Amanah, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) yang dimiliki oleh Insan BUMN. 

 

(*)

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya