BUMN PPI Teken Imbal Dagang Kopi dengan Anggur Mesir

PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) member of ID Food berpartisipasi dalam rangkaian misi dagang ke Mesir bersama Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan pada 14-16 Mei 2023.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 17 Mei 2023, 13:20 WIB
Diterbitkan 17 Mei 2023, 13:20 WIB
Ilustrasi Biji Kopi Excelsa (sumber: pixabay)
PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) member of ID Food berpartisipasi dalam rangkaian misi dagang ke Mesir bersama Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan pada 14-16 Mei 2023. (sumber: pixabay)

Liputan6.com, Jakarta PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) member of ID Food berpartisipasi dalam rangkaian misi dagang ke Mesir bersama Menteri Perdagangan RI Zulkifli Hasan pada 14-16 Mei 2023.

PPI diwakili oleh Direktur Operasi Tri Wahyundo Hariyatno, mengikuti Forum Bisnis Indonesia-Mesir yang berlangsung di Kairo yang dipimpin langsung oleh Mendag. Pada kesempatan yang sama juga dilakukan kegiatan business matching antara pelaku usaha Indonesia dengan importir dari Mesir.

PPI selaku Badan Pelaksana imbal dagang Indonesia melakukan penandatanganan kerja sama imbal dagang dengan dua perusahaan sebagai badan pelaksana imbal dagang Mesir.

“Kami sangat mengapresiasi komitmen Menteri Perdagangan yang konsisten meningkatkan sektor perdagangan dan ekspor Indonesia. PPI sendiri terus meningkatkan usaha untuk mendorong kinerja ekspor Indonesia,” ujar Tri dikutip Rabu (17/5/2023).

Pada kontrak yang ditandatangi di Mesir tersebut, menghasilkan transaksi dengan skema imbal dagang senilai USD 105.000, dengan produk yang dipertukarkan yaitu kopi dari Indonesia dengan anggur dan/atau delima dari Mesir.

Selain penandatanganan kontrak, PPI juga melakukan penjajakan kerjasama dengan sejumlah perusahaan lain di Mesir untuk memperluas pasar di Mesir.

Transaksi imbal dagang business-to-business merupakan salah satu program prioritas Kemendag untuk pemulihan ekonomi nasional dan percepatan peningkatan ekspor yang telah didorong sejak tahun 2020.

Mendag menyatakan bahwa Indonesia dan Mesir memiliki banyak peluang untuk meningkatkan dan mempererat hubungan perdagangan melalui kerja sama dan kolaborasi, terutama di bidang perdagangan, investasi dan pariwisata.

Mesir merupakan negara pertama di jazirah Arab yang mengakui kedaulatan Indonesia dan selama 7 dekade dan menjadi salah satu mitra penting dalam hubungan dagang Indonesia.

 

 


Kinerja Ekspor

Neraca Perdagangan RI
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (29/10/2021). Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan neraca perdagangan Indonesia pada September 2021 mengalami surplus US$ 4,37 miliar karena ekspor lebih besar dari nilai impornya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Direktur Operasi PPI Tri Wahyundo Hariyatno juga menyebutkan PPI akan terus meningkatkan usaha untuk mendorong kinerja ekspor.

“PPI sebagai export gateway Holding BUMN Pangan akan terus memperkenalkan produk yang berpotensi sebagai komoditas ekspor dan mengembangkan sektor hilir melalui perluasan distribusi ke mancanegara,” lanjutnya.

Mesir memang memiliki prospek besar bagi pelaku usaha Indonesia karena merupakan hub perdagangan menuju negara-negara di sekitarnya. Keberadaan jalur perdagangan Terusan Suez juga berperan menjadikan Mesir sebagai gerbang menuju negara-negara lain di kawasan Teluk, Afrika, dan Timur Tengah.

Duta Besar RI Kairo, Lutfi Rauf, juga menyatakan bahwa Indonesia siap memenuhi kebutuhan pasar Mesir dan KBRI Kairo siap mendukung misi peningkatan kerja sama Indonesia-Mesir, termasuk di bidang perdagangan, investasi, dan pariwisata.

Sebagai informasi, beberapa waktu lalu PPI sebagai Badan Pelaksana imbal dagang telah berhasil melepas eskpor kopi perdana dengan skema imbal dagang ke Mesir dari Subang sebanyak 25 ton senilai 60.000 USD yang diimbaldagangkan dengan kurma dari Mesir sebanyak 50 ton senilai USD 60.000


Disaksikan Mendag, Pengusaha Indonesia Barter Kopi dengan Anggur dan Delima Mesir

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyaksikan penandatanganan kerja sama imbal dagang antara pelaku usaha Indonesia dan Mesir di Kairo, Mesir, Minggu (14/5/2023). (Dok Kemendag)
Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan menyaksikan penandatanganan kerja sama imbal dagang antara pelaku usaha Indonesia dan Mesir di Kairo, Mesir, Minggu (14/5/2023). (Dok Kemendag)

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengadakan kunjungan kerja ke Kairo, Mesir pada pekan lalu. Dalam kunjungan kerja ini mendag mengajak beberapa pebisnis nasional untuk bertemu dengan pebisnis dari Mesir.

Pada Minggu 14 Mei2023, mendag menyaksikan penandatanganan kerja sama imbal dagang antara pelaku usaha Indonesia dan pelaku usaha Mesir. Penandatanganan kerja sama imbal dagang ini terdiri atas satu kontrak imbal dagang yang dilakukan PT Perusahaan Perdagangan Indonesia (PT PPI) selaku Badan Pelaksana (BP) imbal dagang Indonesia dengan Al Postan for General Import & Export sebagai BP imbal dagang Mesir.

“Penandatanganan kontrak imbal dagang pada hari ini diharapkan dapat menjadi tambahan motor penggerak peningkatan ekspor Indonesia ke Mesir yang secara paralel dapat meningkatkan perdagangan kedua negara,” kata Zulkifli Hasan dalam keterangan tertulis, Senin (15/5/2023).

Kontrak imbal dagang antara PT PPI dan Al Postan for General Import & Export menghasilkan transaksi senilai USD 105.000. Produk yang dipertukarkan yaitu kopi dari Indonesia dengan anggur dan atau delima dari Mesir.

Selain itu, pada 15 Mei 20 23 PT PPI juga akan melakukan penandatanganan satu Nota Kesepahaman (MoU) dengan Al Sahl yang berperan sebagai BP di Mesir. Selanjutnya, kedua pihak akan mendiskusikan lebih lanjut produk yang akan dipertukarkan dan nilai transaksinya.

Mendag Zulkifli Hasan menjelaskan, kerja sama imbal dagang Indonesia–Mesir merupakan bentuk nyata dari salah satu solusi atas implementasi kebijakan devisa keluar oleh otoritas moneter di Mesir. “Skema perdagangan tersebut pun secara paralel dapat menjaga serta meningkatkan kinerja perdagangan bilateral kedua negara,” imbuhnya.


Sebelumnya dengan Kurma

Buah Kurma
Buah Kurma (freepik/azerbaijan)

Sebelumnya, lanjut Mendag Zulkifli Hasan, Indonesia telah melaksanakan transaksi imbal dagang dengan Mesir untuk produk ekspor kopi Indonesia yang ditukar dengan kurma Mesir. Produk kurma telah diterima di wilayah pabean Indonesia dan produk kopi direncanakan untuk dikirimkan ke Mesir pada 22 Mei 2023 mendatang.

Direktur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan RI Budi Santoso mengatakan, transaksi imbal dagang business-to-business merupakan salah satu program prioritas Kemendag untuk pemulihan ekonomi nasional dan percepatan peningkatan ekspor yang telah didorong sejak 2020.

“Transaksi imbal dagang Indonesia dengan Mesir merupakan transaksi perdana (pilot project) yang dilakukan melalui imbal dagang sejak transaksi imbal dagang dengan Thailand pada 1996. Saat itu, dua pesawat produksi Industri Pesawat Terbang Nusantara (IPTN) ditukar dengan 110.000 ton beras ketan dari Thailand,” kata Budi.

Pada Januari–Maret 2023, total perdagangan Indonesia dengan Mesir tercatat sebesar USD 432,90 juta. Pada 2022, total perdagangan Indonesia dengan Mesir tercatat sebesar USD 1,57 miliar. Nilai tersebut terdiri atas nilai ekspor Indonesia ke Mesir sebesar USD 1,34 miliar dan nilai impor Indonesia dari Mesir sebesar USD 0,23 miliar. Neraca perdagangan Indonesia surplus USD 1,11 miliar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya