Liputan6.com, Jakarta - Usai dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Wakil Menteri atau Wamen BUMN, Rosan Roeslani segera bergegas menuju kantor barunya di Gedung Kementerian BUMN.
Pria bernama lengkap Rosan Perkasa Roeslani ini tertangkap tiba di Kantor Kementerian BUMN tak lama pasca dilantik. Ia mengaku akan bertemu untuk meminta wejangan kepada Menteri BUMN, Erick Thohir.
Baca Juga
Namun, Rosan belum tahu secara detil apa tugas yang akan diberikan kepadanya. "Saya belum tahu, kan nunggu ketemu Pak Menteri dulu, nanti arahan beliau seperti apa," ujar dia di Kantor Kementerian BUMN, Jakarta, Senin (17/7/2023).
Advertisement
Seperti diketahui, Rosan Roeslani masuk menjadi Wamen BUMN menggantikan Wamen BUMN I, Pahala Nugraha Mansury yang dipindahkan sebagai Wakil Menteri Luar Negeri.
Sebelum jadi Wamen BUMN, Rosan merupakan pengusaha yang diberi tugas terakhir sebagai Dubes RI untuk Amerika Serikat. Ia juga sudah banyak menorehkan nama untuk berbagai posisi penting lainnya.
Sebut saja Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri atau Kadin Indonesia, Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf Amin di pilpres 2019-2024, hingga salah satu pemilik klub sepak bola Inter Milan bersama Erick Thohir dan Handy Soetedja.
Rosan Roeslani Diangkat Jadi Wamen BUMN, Erick Thohir: Tak Perlu Dipertanyakan Kredibitasnya
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengangkat Rosan Perkasa Roeslani menjadi Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) pada Senin (17/7/2023). Posisi Rosan Roeslani menggantikan Pahala Mansury yang ditunjuk menjadi Wakil Menteri Luar Negeri (Wamenlu).
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menjelaskan, Rosan Roeslani yang kini menjabat sebagai Wakil Menteri BUMN II akan melanjutkan arah transformasi Kementerian BUMN. Rosan Roeslani terbukti memiliki pengalaman untuk mendorong BUMN untuk berkiprah sebagai pemain global.
"Bapak Rosan Roeslani sudah tidak perlu lagi dipertanyakan kredibitas dan kapabilitasnya," ujar Erick
Rosan merupakan seorang banker, pernah menjadi Ketua Kadin Indonesia pada 2015-2020 dan Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat.
Erick meyakini, Rosan di sektor industri hingga jabatan terakhirnya sebagai Duta Besar AS akan memberikan warna baru dalam upaya transformasi BUMN ke depan.
"Harapan kita hal ini akan semakin menguatkan upaya BUMN untuk go global," kata Erick.
Saat ini, Wakil Menteri BUMN I dijabat oleh Kartika Wirjoatmodjo, di mana sebelumnya ia menduduki posisi Wakil Menteri BUMN II.
Awalnya Wakil Menteri BUMN I dijabat oleh Pahala Nugraha Mansury yang kini mengemban tugas menjadi Wakil Menteri Luar Negeri.
Advertisement
Perbaikan BUMN
Lebih lanjut, perbaikan BUMN memerlukan sinergitas dan kolaborasi dengan kementerian, lembaga, swasta, dan juga masyarakat.
Erick mengatakan, hal ini merupakan apresiasi dan juga motivasi bagi insan Kementerian BUMN untuk terus berkarya dan berkontribusi bagi negara.