Tak Mau Kalah dari Asing, Anies Janji Promosikan Restoran Indonesia di Luar Negeri

Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan menegaskan akan mendorong promosi dari restoran Indonesia di berbagai belahan dunia.

oleh Arief Rahman Hakim diperbarui 07 Jan 2024, 20:53 WIB
Diterbitkan 07 Jan 2024, 20:50 WIB
Ekspresi Para Capres/Cawapres saat Paparan Visi Misi pada Debat Perdana Pilpres 2024
Calon Presiden nomor urut 1, Anies Rasyid Baswedan saat paparan visi dan misi pada debat perdana Calon Presiden pada Pilpres 2024, Selasa (12/12/2023). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Calon Presiden Nomor Urut 1 Anies Baswedan menegaskan akan mendorong promosi dari restoran Indonesia di berbagai belahan dunia. Tak lain, langkah ini disebut untuk mengimbangi banyaknya restoran asing di dalam negeri.

"Kita merencanakan untuk membantu mendorong tumbuhnya restoran-restoran, kafe-kafe di berbagai kota besar di seluruh dunia, sebagaimana di jakarta sekarang kita menyaksikan banyak sekali restoran asing disini," ujar Anies dalam Debat Capres 2024 di Istora Senayan, Jakarta, Minggu (7/1/2024).

Rumah Kuliner Indonesia

Konsep promosi ini, rencananya akan dikemas melalui Rumah Kuliner Indonesia di berbagai kota-kota besar di luar negeri. Dia menegaskan kalau hal itu perlu dilakukan oleh negara lebih dahulu sebagai fondasinya.

"Kita harus memiliki rumah kuliner Indonesia di berbagai tempat, dan itu siapa? Negara yang ada di belakangnya, negara yang fasilitasi," tegas dia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta ini menguraikan, setelah itu perusahaan swasta bisa masuk untuk ikut terlibat mengelola usulan itu.

"Dengan begitu maka swasta yang terlibat akan bisa mengelola ini, tapi awalnya investasi dari negara," tegas Anies Baswedan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Anies Baswedan: Pencurian Ikan, Pencurian Pasir Itu Menandakan Kita Kebobolan

Beda Gaya Capres saat Debat Pilpres Pertama
Capres nomor urut 1, Anies Baswedan tampil dengan gaya formal mengenakan setelan jas hitam dengan inner kemeja putih. [@cakiminow]

Calon Presiden (capres) Anies Baswedan menyebutkan tantangan pertahanan  yang dihadapi ke depan tidak mudah seperti serangan cyber. Apalagi masih terjadinya pencurian ikan dan pasir yang menunjukkan pertahanan Indonesia masih kebobolan.

"Pertahanan kita hadapi tantangan tidak kecil. Dalam beberapa tahun terakhir, lebih dari 160 ribu orang meninggal dunia bukan karena serangan militer tetapi karena serangan virus. HP dan komputer diserang cybertech. Lebih dari 800 juta cybertech.Perdagangan manusia, perdagangan anak bagaimana perempuan, anak menjadi korban lebih dari 30 ribu, dan narkoba menyerbu Indonesia. 4,8 juta orang terpapar narkoba. Keluarga-keluarga kita menderita karena narkoba, itu pedih sekali," kata Anies Baswedan, Minggu (7/1/2024).

 Selain itu, Anies menyebutkan, pencurian ikan dan pasar yang terjadi menunjukkan pertahanan yang bobol. "Pencurian ikan, pencurian pasir, itu menandakan kita kebobolan. Lebih jauh lagi ironisnya kementerian pertahanan dibobol hacker 2023. Sebuah ironi, itu kita ingin kembalikan," kata dia.

Anies menuturkan, anggaran Kementerian Pertahanan Rp 700 triliun tidak dapat menjaga. Ia juga kritik mengenai anggaran kementerian itu justru membeli alutsista yang bekas.

"Rp 700 triliun anggaran Kementerian Pertahanan tak bisa pertahankan itu justru digunakan untuk membeli alutista bekas, pada saat tentara kita lebih dari separuh tak memiliki rumah dinas," kata dia.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan jadwal debat pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Kali ini, debat pilpres sudah masuk debat ketiga. Debat ketiga ini merupakan debat capres yang membahas pertahanan, keamanan, hubungan internasional dan geopolitik.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya