Pelindo Solusi Logistik Komitmen Jaga Keberlanjutan Bisnis, Begini Caranya

Sebanyak 11 perusahaan baru ikut serta dalam Ajang Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT) 2024

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 03 Des 2024, 20:45 WIB
Diterbitkan 03 Des 2024, 20:45 WIB
Neraca Perdagangan RI Alami Surplus
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (29/10/2021). Badan Pusat Statistik (BPS) menyebutkan neraca perdagangan Indonesia pada September 2021 mengalami surplus US$ 4,37 miliar karena ekspor lebih besar dari nilai impornya. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Sebanyak 11 perusahaan baru ikut serta dalam Ajang Asia Sustainability Report Rating (ASRRAT) 2024 yang bertajuk Enhanced Transparency and Accountability for Sustainable Business. Salah satunya PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL), yang sukses meraih penghargaan berkat inisiasi keberlanjutan bisnis yang dibawa.

Ketua Juri ASRRAT 2024 V Saptarini menjelaskan, sebanyak 70 organisasi, termasuk perusahaan dari sektor swasta dan publik serta institusi pendidikan tinggi berpartisipasi dalam ajang ini. Dari jumlah tersebut, 11 organisasi merupakan peserta baru, yang menunjukkan semakin meningkatnya kesadaran dan komitmen terhadap keberlanjutan.

"Evaluasi independen dilakukan untuk memastikan laporan keberlanjutan yang disampaikan memenuhi standar internasional Global Reporting Initiative (GRI) dan peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Hal ini dilakukan untuk menjaga kualitas dan kredibilitas laporan, serta mendorong perusahaan untuk menyiapkan laporan sesuai dengan standar yang digunakan sebagai kriteria," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (3/12/2024).

Transformasi

Sedangkan Ketua National Center for Corporate Reporting (NCCR), Ali Darwin mengungkapkan adanya transformasi signifikan dalam praktik pelaporan keberlanjutan.

Dari yang awalnya hanya dilakukan oleh segelintir perusahaan, kini pelaporan keberlanjutan telah menjadi praktik yang umum dalam dunia bisnis.

"Tren pelaporan keberlanjutan semakin menguat. Data KPMG menunjukkan 75 persen perusahaan besar dunia telah melakukannya. Di Indonesia, kewajiban pelaporan keberlanjutan semakin mendorong perusahaan untuk lebih transparan dan akuntabel terhadap dampak sosial dan lingkungan," terangnya.

"Munculnya standar global seperti International Sustainability Standard Board (ISSB) semakin memperkuat tren ini, membuka jalan menuju masa depan perusahaan berkelanjutan," kata Ali.

 

Peroleh Apresiasi

Neraca Perdagangan RI
Suasana bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Jumat (29/10/2021). Surplus ini didapatkan dari ekspor September 2021 yang mencapai US$20,60 miliar dan impor September 2021 yang tercatat senilai US$16,23 miliar. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Adapun dalam ASRRAT 2024, PT Pelindo Solusi Logistik (SPSL) yang pertama kali mengikuti pemeringkatan ini berhasil meraih penghargaan kategori Silver.

Senior Vice President Sekretariat Perusahaan Pelindo Solusi Logistik, Kiki M Hikmat, mengatakan perolehan ini merupakan bukti komitmen implementasi prinsip good corporate governance (GCG) Pelindo Solusi Logistik dan pengelolaan bisnis yang memenuhi prinsip-prinsip keberlanjutan.

"Kepesertaan Pelindo Solusi Logistik pada ajang ASSRAT 2024 ini merupakan yang perdana dalam kompetisi sustainability report, dan memperoleh menjadi bentuk apresiasi atas sustainability report yang telah disusun, dan akan menjadi motivasi kami untuk terus meningkatkan kinerja selaras dengan prinsip environment, social, and governance (ESG)," ungkapnya.

Pelindo Solusi Logistik meyakini implementasi prinsip keberlanjutan jadi poin penting dalam menghadirkan layanan yang unggul dengan fokus pada penguatan ekosistem logistik yang terintegrasi.

Prinsip keberlanjutan menjadi landasan bagi perusahaan dalam upaya pengembangan layanan bisnis di sektor logistik dan hinterland development, yang dirancang untuk mendorong efisiensi rantai pasok sekaligus mendukung pertumbuhan perdagangan serta ekonomi nasional.

"Ke depan, prinsip keberlanjutan ini akan terus menjadi landasan kami dalam berinovasi dan mengelola bisnis perusahaan. Kami yakin prinsip keberlanjutan ini akan dapat mengakselerasi pencapaian visi kami dan penciptaan ekosistem logistik yang berdaya saing untuk masa depan," pungkas Kiki.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya