Dorong BRI Tingkatkan Jumlah Desa BRILiaN, Sri Mulyani: Saya Harap Tahun Depan Bisa Naik 3 Kali Lipat

Liputan6.com, Jakarta Guna menciptakan pertumbuhan ekonomi dan memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), Menteri Keuangan, Sri Mulyani mendorong BRI untuk terus meningkatkan jumlah Desa BRILiaN.

“Jadi kalau tadi Desa BRILiaN masih sekitar 4.300 desa, saya harap tahun depan sudah bisa naik 3 kali lipat sehingga menjadi at least 1 per 3 atau 1 per 4 dari total desa di Indonesia," ujarnya.

Sebagaimana diketahui, program Desa BRILiaN sendiri merupakan program inkubasi BRI yang mendukung pengembangan desa melalui empat aspek utama: penguatan BUMDes, digitalisasi, inovasi, dan sustainability.

Hingga akhir tahun 2024, jumlah Desa BRILiaN yang dibina oleh BRI mencapai 4.327 desa di seluruh Indonesia, mengalami peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat sebanyak 3.178 desa.

Selain itu, Sri Mulyani mengungkapkan bahwa BRI memainkan peranan penting dalam mendukung pembiayaan UMKM dengan tetap mengedepankan profitabilitas dan keberpihakan terhadap pertumbuhan ekonomi inklusif. 

“Terima kasih kepada BRI atas komitmennya memberikan pembiayaan kepada UMKM dan dari sisi business model tetap profitable serta mampu memberikan manfaat langsung bagi UMKM di seluruh Indonesia," ungkapnya.

"Ini adalah keberpihakan yang penting menuju pertumbuhan ekonomi yang makin tinggi, namun tetap inklusif dan sustainable," imbuh Sri Mulyani.

Hingga akhir September 2024, BRI mencatatkan total penyaluran kredit mencapai Rp1.353,36 triliun atau tumbuh 8,21 persen secara tahunan (yoy). Selain itu, melalui integrasi Holding Ultra Mikro, BRI bersama Pegadaian dan Permodalan Nasional Madani (PNM) telah menyalurkan pembiayaan kepada total 50 juta nasabah UMKM, di mana 36 juta di antaranya merupakan nasabah Ultra Mikro.

Tak hanya memberikan akses permodalan, BRI juga aktif dalam pendampingan dan edukasi guna meningkatkan literasi keuangan serta mendorong pelaku UMKM untuk menabung dan saat ini, BRI telah melayani lebih dari 180 juta rekening tabungan nasabah UMKM.

(*)