Tim Piala Thomas Dapat Pelajaran Berharga di Laga Perdana

Christian berharap grafik penampilan timnya akan terus meningkat di pertandingan-pertandingan selanjutnya.

oleh Thomas diperbarui 20 Mei 2014, 00:03 WIB
Diterbitkan 20 Mei 2014, 00:03 WIB
 Christian Hadinata
Christian Hadinata (Badminton Indonesia)

Liputan6.com, New Delhi: Tim Piala Thomas Indonesia dinilai masih belum tampil 100 persen meski mampu memenangkan laga pertama dengan skor sempurna 5-0 saat melawan Singapura pada hari Senin (19/5/2014). Sorotan utama ada di nomor tunggal putra.

Pasalnya Tommy Sugiarto yang tampil di partai pertama dipaksa bermain rubber game oleh Zi Liang Derek Wong. Sementara Dionysius Hayom Rumbaka dan Simon Santoso juga belum dapat mengeluarkan seluruh kemampuannya di laga perdana yang berlangsung di Siri Fort Indoor Stadium ini, New Delhi, India.

Namun demikian, manajer tim Piala Thomas Indonesia, Christian Hadinata, melihat banyak hal positif yang didapat Indonesia dari pertandingan pertama ini.

 "Justru di pertandingan hari ini banyak hal positif. Kalau menang terlalu mudah kan juga tidak bagus. Di laga pertama, tim Thomas sudah mendapatkan tekanan, ada reli-reli panjang, rubber game, setting, dan dapat poin juga tidak mudah," ujar Christian seperti dilansir situs resmi PBSI.

Christian berharap grafik penampilan timnya akan terus meningkat di pertandingan-pertandingan selanjutnya. Posisi Indonesia sebagai unggulan membuat semua negara tentunya ingin mengalahkan Hendra Setiawan dan kawan-kawan.

Pada pertandingan selanjutnya, tim Thomas akan berhadapan dengan Nigeria yang juga menghuni grup A. Pertandingan akan berlangsung Selasa (20/5), pukul 09.00 waktu New Delhi. Untuk melawan Nigeria, Indonesia kemungkinan akan menurunkan pemain-pemain muda.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya