Alexis Vs Benteke: Uji Ketajaman Si Mungil dan Si Besar

Liputan6.com, London - Laga final Piala FA antara Arsenal dan Aston Villa yang digelar Sabtu (30/5/2015) di Wembley bakal jadi ajang pembuktian bagi bomber masing-masing kubu. Uniknya ujung tombak kedua tim itu memiliki spesifikasi yang jauh berbeda.

Kubu The Gunners memiliki sosok Alexis Sanchez. Pria asal Chile ini cukup subur dengan raihan 16 golnya di Liga Premier. Ia menjadi salah satu penyerang tersubur di Liga Inggris musim 2014/2015.

Performa eks penyerang Barcelona itu di Piala FA juga cukup mentereng. Alexis sudah mencetak tiga gol dan dua assist dalam lima penampilannya di kompetisi tertua di tanah Inggris tersebut musim ini.

Aston Villa memiliki Christian Benteke. Penyerang asal Belgia ini menjadi tumpuan di lini serang The Villans sejak musim 2012/2013 lalu.

Musim 2014/2015 Benteke sudah mencetak 13 gol di Liga Premier. Di Piala FA ia sudah mencetak dua gol, hanya terpaut satu gol dari perolehan Alexis.

Sangat menarik menanti ketajaman keduanya di partai final. Karena Alexis dan Benteke memiliki gaya bermain yang sangat berbeda.

Alexis berpostur 168 cm sangat mengandalkan kemampuan dribbling dan kecepatannya. Pengalamannya di Barcelona membuatnya mampu memainkan operan-operan pendek nan cepat. Namun postur tubuh 'mungilnya' membuatnya sulit mengantisipasi umpan-umpan silang.

Di lain pihak, Benteke sangat unggul dalam perebutan bola-bola udara. Ia juga memiliki akurasi tembakan yang baik serta keras. Tapi kelemahan Benteke adalah ia selalu berada di depan sehingga tidak membantu pertahanan.