Wawancara Eksklusif: Seluk-Beluk IBL 2016

Kompetisi bola basket profesional Indonesia kembali akan memakai nama IBL.

oleh Thomas diperbarui 23 Okt 2015, 10:49 WIB
Diterbitkan 23 Okt 2015, 10:49 WIB
IBL (Liputan6.com/Thomas)
IBL (Liputan6.com/Thomas)

Liputan6.com, Jakarta- Kompetisi bola basket tertinggi di Indonesia akan mengalami perubahan. NBL Indonesia tidak lagi digelar, sebagai gantinya, IBL rasa baru akan kembali bergulir. Starting Five menjadi promotor IBL.

Rencananya IBL akan memulai seri pertama Januari 2016. Sebelum musim reguler, bakal ada pre-season di akhir November. IBL 2016 akan menyambangi enam kota di pulau Jawa. Beban berat sudah menanti Starting Five mengingat selama lima musim terakhir NBL Indonesia terbilang cukup sukses.

Jelang bergulirnya IBL, Direktur Starting Five sekaligus Commissioner IBL Hasan Gozali belum lama ini menyempatkan diri mengunjungi redaksi Liputan6.com.

Pada kesempatan tersebut Hasan bercerita panjang lebar mengenai kendala dan tantangan menggelar IBL. Mulai dari mahalnya harga sewa lapangan basket di Jakarta, sulitnya cari sponsor hingga peraturan yang akan dibuat untuk pemain naturalisasi.

Simak wawancara selengkapnya pada video di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya