Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, kembali memastikan bahwa MotoGP 2017 bakal digelar di Indonesia. Keputusan Presiden (Keppres) yang akan mengatur pembagian tugas dan wewenang dari kementerian maupun lembaga yang terkait juga bakal terbit pada Januari 2016.
Hal ini disampaikan Imam saat mengikuti acara Refleksi Akhir Tahun dan Realisasi APBN 2015 bersama awak media di Media Center Kemenpora, Jakarta, Senin (28/12) siang. Pernyataan ini sekaligus menanggapi pengajuan diri Finlandia sebagai tuan rumah ajang MotoGP 2017.
Baca Juga
- Agen Akhirnya Bicara Masa Depan Pep Guardiola
- 2 Jurus Jitu City Rayu Messi Tinggalkan Barcelona
- Cinta 4 Pemain Bola Indonesia Ini Kandas Bersama Selebritis
"Terkait tahun 2017 Finlandia juga mengajukan diri menjadi tuan rumah, kami sampaikan di sini bahwa MotoGP 2017 saya pastikan di Indonesia termasuk 2018 maupun 2019," ujar Imam.
Advertisement
Indonesia memang tengah mempersiapkan diri menjadi tuan rumah MotoGP. Untuk mewujudkannya, berbagai langkah telah dilalui oleh pemerintah termasuk menerbitkan LoI (Letter of Intent). Â
Namun persiapan Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP memang sempat terganggu kabar mengenai pengajuan diri Finlandia. Apalagi sempat beredar berita yang menyebutkan bahwa pihak Dorna selaku pemegang hak komersil MotoGP lebih tertarik kepada negara Skandinavia tersebut.
(Baca berita selengkapnya di sini)
Kabar tersebut segera dibantah oleh pihak Kemenpora. Melalui Twitter, Kemenpora menegaskan bahwa Dorna telah memastikan Indonesia menjadi tuan rumah MotoGP 2017, 2018, dan 2019.
"Dorna Sport SL sudah memastikan Indonesia sebagai tuan rumah satu dari seri MotoGP 2017, 2018 dan 2019. @dornasport. #MotoGPIndonesia," kicau Twitter Kemenpora, Rabu (23/12/2015).Â
Â
Â
Â