Selain Rio Haryanto, Pertamina Siap Dukung Pembalap Moto2

Siapa pembalap motor yang mungkin disponsori Pertamina?

oleh Liputan6 diperbarui 15 Mar 2016, 18:29 WIB
Diterbitkan 15 Mar 2016, 18:29 WIB
20160314-Jelang Laga Perdana di F1, Rio Haryanto Minta Restu Wapres Jusuf Kalla-Jakarta
Pembalap Indonesia, Rio Haryanto (kedua kiri) saat menemui Wakil Presiden Jusuf Kalla di Istana Wapres, Jakarta, Senin (14/3/2016). Kedatangan Rio untuk meminta restu jelang laga perdana Formula 1, 20 Maret mendatang. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Pertamina sudah memastikan keikutsertaannya dalam Formula 1 setelah menjadi sponsor utama Rio Haryanto. Namun, Pertamina juga ingin berikan bantuan di sektor olahraga lain. Hal itu diungkapkan Vice President Corporate Communications Pertamina Wianda Pusponegoro.

Baca Juga

  • Dana Rio Tak Terkumpul, Pertamina Buka Pintu untuk Pihak Lain
  • Sindir Rossi, Marquez Ungkit Konflik MotoGP 2015
  • Jalan Menuju MotoGP, 2 Pembalap Indonesia Rebut Podium di ATC

Keikutsertaan Rio, pembalap tim Manor Racing, di ajang F1 tak lepas dari dukungan yang diberikan Pertamina. BUMN yang bertugas mengelola penambangan minyak dan gas bumi di Indonesia itu sudah bersedia untuk terus jadi sponsor Rio. Dampak positifnya, Rio pun mendapat sokongan dana untuk memenuhi persyaratan yang harus dipenuhi kepada tim Manor Racing.

Seperti diketahui, Rio memang diwajibkan menyetor dana 15 juta euro agar bisa beraksi di F1. Persyaratan itu sempat membuat manajemen Rio kalang kabut. Sebab, dana yang dibutuhkan bukan jumlah yang sedikit.

Kini, Pertamina juga ingin mengulurkan bantuannya untuk membantu perkembangan olahraga lain. Wacana itu pun diamini Wianda. Namun, ada beberapa proses yang harus dilakukan Pertamina sebelum memilih olahraga mana yang layak mendapatkan bantuannya.

"Kami tak hanya ingin fokus membantu atlet-atlet di dunia balap saja. Kami ingin juga menjejaki olahraga lain. Kami pun sudah mendukung tenis, bulutangkis, dayung, dan pencak silat. Namun, ada beberapa tahap yang harus kami lakukan sebelum memutuskan untuk mengulurkan bantuan," jelas Wianda.

Ali Adrian (kiri) saat bertemu dengan Menpora Imam Nahrawi (istimewa)

Saat ini Pertamina sendiri tengah dikaitkan dengan salah satu pembalap muda Indonesia. Ia adalah Ali Adrian Rusmiputro, pembalap yang saat ini tengah berjuang untuk bisa balapan di ajang Moto2. Pihak Adrian sudah mengajukan proposal kepada Pertamina. Namun, Pertamina ingin terlebih dahulu melakukan evaluasi secara menyeluruh.

"Ya, saya sudah mendengar kabar itu. Terpenting, kami harus melakukan review secara menyeluruh terlebih dahulu. Pertamina ingin mengetahui potensi jangka panjang. Semua yang dikerjakan Pertamina bersifat jangka panjang," kata mantan jurnalis di sebuah televisi swasta ini.

"Kami harus mengetahui bagaimana jenis keterlibatan kami dan bagaimana secara langsung meningkatkan corporate image-nya Pertamina. Tentu saja, kami berharap atlet yang kami dukung bisa memberikan prestasi terbaik."

(Ahmad Fawwaz/Liputan6.com)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya