Liputan6.com, Jakarta Keterlibatan pesilat cantik ini ke dalam seni bela diri saat ini berawal dari satu keinginan sederhana. Sama seperti Kartini yang haus ilmu dan rasa penasaran untuk melihat dunia luar, Puspa Arumsari mengenal silat lantaran keinginantahuan.
Namun, lambat laun Puspa akhirnya menjadi satu sosok atlet yang rajin menyumbangkan gelar untuk DKI Jakarta maupun Indonesia.
Â
Advertisement
Baca Juga
- Top 3 Berita Bola: Pacar Rio Haryanto dan Neymar Gabung MU
- Van Gaal Beberkan Rahasia di Balik Gol Indah Darmian
- Hanya Main di MLS, Giovinco Yakin Bela Italia di Piala Eropa 2016
Wanita yang akrab disapa Dara ini mengaku pertama kali menjajal pencak silat saat usia 10 tahun. Saat itu dia masih berstatus siswa kelas 5 sekolah dasar.
"Pada awalnya saya sering diajak melihat Abang latihan. Saya tertarik pada silat karena bisa mendapatkan banyak teman di luar sekolah. Sesederhana itu alasannya," kata Dara kepada Liputan6.com.
Pada UNJ Open 2007, Dara mulai turun untuk pertama kalinya sebagai atlet di dua kelas, tunggal putri (seni) dan tarung. Sejak mengenyam kemenangan pertamanya di sana, satu per satu gelar juara disabetnya.
Hingga sembilan tahun berada di arena tanding, lulusan Politeknik Negeri Jakarta 2014 tersebut semakin hafal karakter bermain lawannya dari negara lain.
Wanita Mandiri
Berasal dari negara yang melahirkan seni bela diri pencak silat, Dara percaya jurus-jurus yang dipraktikkannya lebih baik dari bela diri campuran yang diperagakan lawan.
"Kita lebih beruntung dong, karena kita yang lebih mengenal silat. Kalaupun Thailand mencampurkan Muaythai, itu sah-sah saja selama tidak melanggar regulasi pertandingan," tutur Dara.
"Semenjak terjun di pencak silat, saya jadi mengenal dan menghargai olahraga lain. Dalam silat kan kita juga harus berolahraga, misalnya saat pemanasan," kata pesilat dari perguruan Persaudaraan Setia Hati Teratai ini.
Silat rupanya telah membentuk karakter seorang Puspa 'Dara' Arumsari. Baginya, silat adalah segalanya. Dan, Puspa mengaku ada sosok yang menginspirasinya hingga jadi wanita mandiri berprestasi.
"Kartini dalam hidup saya tentu ibu saya sendiri. Tapi selebihnya saya mengidolakan Mbak Tuti Winarni, juara tunggal putri sebelumnya," tutur Dara.
Biodata:
Nama: Puspa Arumsari
Panggilan: Dara
Tempat Tanggal Lahir: Jakarta, 10 Maret 1993
Alamat: Kp. Kramat Setu Cipayung, Mabes Cilangkap
Pendidikan :
- SDN BAMBU APUS 04 PAGI (1999-2005)
- SMPN 259 Jakarta Timur (2005-2006)
- SMPN khusus Olahraga Ragunan Jakarta Selatan (2006-2008)
- SMAN khusus olahraga Ragunan Jakarta Selatan (2008-2011)
- Politeknik Negeri Jakarta, Konsentrasi Desain Grafis (2011-2014)
Prestasi:
- Juara 1 Pra Kualifikasi PON, Gorontalo
- Juara 2 Pencak Silat World Championship, Thailand
- Juara 1 Asean University Games, Indonesia, Palembang
- Juara 2 Malaysia Open, Ipoh, Malaysia
- Juara 1 KEJURNAS DEWASA, Jakarta
- Juara 1 Porseni Politeknik, Pontianak
- Juara 1 POMNAS, Jogja
- Juara 1 Porseni Politeknik, Palembang
- Juara 2 Asean University Games, Laos
Advertisement