Peta Kekuatan Antarlini Persiba Vs Sriwijaya

Liputan6.com, Balikpapan - Persiba Balikpapan mendapat tantangan berat untuk meraih tiga poin di kandang saat menjamu Sriwijaya FC pada pekan kedua Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Jumat (6/5/2016) sore. Meski melawan SFC yang sama-sama gagal menang di laga perdana kompetisi, tim lawan jelas lebih solid.

Persiba takluk oleh Arema Cronus 0-2 lewat gol Hamka Hamzah dan Cristian Gonzales. Namun, kekuatan tim ini belum dapat ditebak karena baru berkumpul beberapa pekan sebelum liga digelar. Bandingkan dengan Sriwijaya, mereka hampir tak pernah absen bermain di tiap turnamen besar di Indonesia.

Dalam skuat 'minimalis' Persiba, pelatih Jaino Matos mengandalkan Oktovianus Maniani  sebagai tumpuan di lini depan. Persiba menjadi tim pertama Okto di kompetisi Indonesia musim ini setelah menjajal kemampuan dengan Carsae FC, dari Timor Leste.

Menariknya lagi, di kubu Persiba ada sosok asisten pelatih Bima Sakti yang ikut didaftarkan sebagai pemain dalam Torabika Soccer Championship. Lewat peran ganda yang dijalaninya saat ini, eks-gelandang Gresik United itu harus menunda rencana pensiunnya setahun lagi.

Sedangkan di kubu Sriwijaya, banyak pemain berlabel timnas menjadi bagian tim asal Palembang ini. Sebut saja Achmad Jufriyanto, Supardi Nasir, Muhammad Ridwan dan Firman Utina yang bereuni dengan SFC setelah membela Persib Bandung selama tiga musim.

Pelatih anyar Sriwijaya, Widodo C Putro juga tak perlu menebak-nebak ketajaman strikernya Hilton Moreira dan Alberto 'Beto' Goncalves. Terlebih untuk Beto, pemain asal Brasil ini baru saja menjadi pencetak gol terbanyak di turnamen Piala Gubernur Kaltim 2016 Maret lalu.

Berdasarkan fakta di atas, Liputan6.com bakal mengupas kekuatan antar lini Persiba Balikpapan melawan Sriwijaya FC.

Belakang: Ledi Utomo Vs Ahmad Jufriyanto

Bek tengah Persiba Ledi Utomo menjadi buah bibir dalam pembukaan liga melawan Arema Cronus pekan lalu. Pemain 32 tahun tersebut berduel dengan striker Cristian Gonzales hingga sikutannya membuat tulak rusuk El Loco patah.

Sebelum membela Persiba di Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo, Ledi sempat tampil bersama PSGC Ciamis di Piala Presiden 2015. Tipikal permainannya cocok untuk skuat asuhan pelatih Jaino Matos, keras dan tanpa kompromi saat daerahnya terancam.

Dia menjadi tembok kokoh skuat Beruang Madu yang dapat mematikan pergerakan Alberto Goncalves. Namun di sisi lawan, Sriwijaya musim ini punya pemain belakang berlabel timnas yang mumpuni dalam diri Ahmad Jufriyanto.

Jupe, sapaannya, punya kelebihan dalam segi postur tubuh yang membuatkan mudah memenangkan duel udara. Terkadang mantan pemain Persib Bandung tersebut menjadi pemecah kebuntuan tim saat ditunjuk sebagai eksekutor tendangan bebas.

Tengah: Antonio Teles Vs Firman Utina

Teles yang ditunjuk menjadi kapten Persiba Balikpapan diharapkan pelatih Jaino Matos bisa memimpin pemain asing, gelandang Vinicius dos Santos Reis (Brasil) untuk beradaptasi dengan sepak bola Indonesia. Dengan permainan terbuka yang diperagakan Persiba ketika melawan Arema, Teles berperan untuk menopang serangan yang dibangun timnya.

Namun, duet Teles dan Vinicius punya pekerjaan besar karena harus mengimbangi Firman Utina dan kawan-kawan di lini tengah. Firman punya kemampuan membaca permainan serta penyuplai umpan yang berbahaya ke lini serang lawan. Bukan tak mungkin Beto Goncalvez dan Hilton Moreira memiliki peluang untuk mencetak gol hasil pemanfaatan umpan Firman.

Depan: Okto Vs Beto Goncalves

Kompetisi ini menjadi ajang pembuktian ketajaman Oktavianus Maniani setelah pulang dari Timor Leste membela Carsae FC. Okto merupakan winger gesit yang dikenal punya kecepatan dan kekuatan untuk mengeksplor area lawan.

Dalam pertandingan sore nanti, dia akan berhadapan dengan mantan tim yang dibelanya pada 2010-2011. Bersama Sriwijaya, pemain kelahiran Jayapura tersebut telah mempersembahkan dua gelar, yakni Piala Indonesia dan Inter Island Cup (2010).

Pelatih Jaino Matos tentu akan menagih ketajaman Okto karena sang pemain telah familiar dengan admosfer sepak bola Kalimantan. Sebelumnya Okto tercatat pernah membela Barito Putera hingga Pusamania Borneo FC dan di laga pertama Torabika Soccer Championship 2016 dia belum menyumbangkan gol. 

Dari sisi lawan, Sriwijaya baru merekrut bomber gaek Alberto Goncaleves pada Januari 2016. Beto sudah mencatatkan namanya sebagai pencetak gol Laskar Wong Kito ketika ditahan imbang 1-1 oleh Persib, Sabtu (30/4/2016) pekan lalu.

Pencetak gol terbanyak di Piala Gubernur Kaltim itu akan menjadi momok untuk duet bek tengah Persiba Alberto Dirkir Kohn Glay dan Ledi Utomo.