Polisi Irak Berhasil Lucuti Bom dari Tubuh 'Lionel Messi'

Sebelumnya, di daerah yang sama seorang bocah juga mencuri perhatian lewat kostum Lionel Messi.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 23 Agu 2016, 09:30 WIB
Diterbitkan 23 Agu 2016, 09:30 WIB
Salah seorang pelaku bom bunuh diri berkostum Barcelona berhasil dilucuti polisi Irak
Salah seorang pelaku bom bunuh diri berkostum Barcelona berhasil dilucuti polisi Irak (Marca)

Liputan6.com, Jakarta - Perang terhadap teroris terus berlanjut di Irak. Berbagai upaya dilakukan demi menghindari jatuhnya korban dari aksi brutal para pelaku teror. Tak hanya menyelamatkan warga sekitar, polisi Irak belum lama ini juga berusaha menyelamatkan seorang remaja berbaju Barcelona yang dipasangi bom di tubuhnya.

Seperti dilansir dari Marca, televisi Irak belum lama ini merekam upaya polisi setempat melucuti bom yang menempel di tubuh pelaku bom bunuh diri. Ironisnya, pelaku masih berusia remaja. Dia menyembunyikan bom berdaya ledak tinggi di balik kostum Barcelona bernomor punggung 10 milik Lionel Messi.

Aksi heroik polisi ini berlangsung di Kota Kirkuk, sebelah utara Irak. Menurut El Confidencial, aksi tersebut berjalan mulus. Kedua polisi berhasil melucuti bom yang tersembunyi di balik baju pelaku dan menyelamatkan remaja pria itu dari kematian. Mereka lalu menahan pelaku bom bunuh diri tersebut.

Aksi bom bunuh diri memang kerap terjadi di Kota Kirkuk. Senin kemarin, ISIS mengaku bertanggung jawab atas peledakan bom di salah satu masjid Syiah di Kirkuk. Aksi ini menewaskan sejumlah orang dan melukai beberapa lainnya.

Sementara itu, masih di daerah yang sama, bocah berbaju Lionel Messi juga pernah mencuri perhatian. Namun bukan karena menyembunyikan bom di balik bajunya, tapi upayanya untuk meniru seragam sang idola. Ya, bocah ini menjadi viral setelah mengenakan kostum Barca dari plastik keresek.

Upayanya berbuah manis. Messi yang mengetahui berita tersebut lalu mengirimkannya jersey sungguhan lengkap dengan tanda tangannya.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya