2 Kali Tertinggal, Pelatih Dortmund Senang Tahan Madrid

Pelatih Borussia Dortmund Thomas Tuchel menilai seharusnya timnya menang lawan Real Madrid dalam lanjutan Liga Champions.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 28 Sep 2016, 07:10 WIB
Diterbitkan 28 Sep 2016, 07:10 WIB
Borussia Dortmund Vs Real Madrid
Pelatih Borussia Dortmund Thomas Tuchel menilai seharusnya timnya menang lawan Real Madrid dalam lanjutan Liga Champions di Signal Iduna Park, Rabu (28/9/2016). (AP Photo/Michael Probst)

Liputan6.com, Dortmund - Borussia Dortmund tampil dominan saat menjamu Real Madrid pada matchday kedua Grup F Liga Champions di Signal Iduna Park, Rabu (28/9/2016). Tapi, hal itu belum cukup bagi Dortmund untuk bisa meraih kemenangan. Bahkan, skuat besutan Thomas Tuchel ini harus dua kali tertinggal sebelum memaksa pertandingan berakhir 2-2.

Dortmund tertinggal lebih dulu melalui gol Cristiano Ronaldo pada menit ke-17 sebelum disamakan Pierre-Emerick Aubameyang dua menit jelang turun minum. Dortmund lagi-lagi kembali tertinggal usai Raphael Varane menjebol gawang Roman Burki pada menit 68. Andre Schurrle akhirnya menjadi penyelamat Dortmund berkat golnya di menit 87.

Pelatih Dortmund Thomas Tuchel menilai timnya bisa bermain lebih baik di laga ini. Meski demikian, ia cukup puas dengan hasil imbang.

"Kami tidak sepenuhnya senang karena kami merasa kami masih bisa bermain lebih baik," ucapnya seperti dilansir Soccerway. "Hasil ini tidak terasa seperti menang hanya karena kami menyamakan skor di akhir pertandingan."

"Mungkin ada hal yang lebih untuk kami. Tetapi, kami gembira setidaknya bisa mengamankan satu poin. Saya pikir ini adalah hasil seri yang pantas," ujar Tuchel lagi.

Tuchel berpendapat jika timnya bisa mencetak lebih dari satu gol di babak pertama. "Kami mestinya bisa memimpin di babak pertama, tapi entah bagaimana kami tidak bisa mencetak gol. Kami seharusnya mencetak lebih banyak gol di babak pertama," ujarnya.

"Kemudian kami sedikit kehilangan kendali setelah jeda. Kami sedikit depresi saat turun minum karena skor 1-1. Madrid mendapat kepercayaan diri dan kami menderita. Selalu sulit untuk comeback dari ketinggalan dan lebih sulit lagi comeback untuk kedua kalinya. Itulah mengapa saya merasa puas," pungkas Tuchel.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya